Ratusan petugas kepolisian dikerahkan untuk mengamankan aksi demo mahasiswa terkait omnibus law di Padang, Sumatra Barat, Rabu (11/3/2020).
Padang, Padangkita.com - Sebanyak 800 petugas kepolisian yang dikerahkan tersebut berasal dari personel gabungan Sabhara, Brimob Polda Sumbar dan Polresta Padang.
Pantauan Padangkita.com di depan Kantor DPRD Provinsi Sumatra Barat, Rabu (11/3/2020) ratusan petugas kepolisian disiagakan untuk melakukan pengamanan terhadap demo menolak omnibus law yang akan dilakukan oleh mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi yang ada di Sumatra Barat
Beberapa peralatan tameng dan beberapa mobil taktis juga disiagakan di lokasi tersebut.
Karo Ops Polda Sumbar Kombes Pol Firly R Samosir mengatakan pengamanan yang dilakukan sesuai dengan standar dan prosedur dari Kapolresta Padang. Menurutnya, massa yang akan melakukan demo dari mahasiswa diperkirakan sebanyak 500 orang.
"Prediksi kurang lebih 500 massa dari aksi mahasiswa dari berbagai kampus dalam rangka penolakan omnibus law di depan kantor DPRD Provinsi Sumbar," katanya kepada wartawan.
Baca juga: Interpelasi DPRD Sumbar Bisa Berlanjut ke Angket dan Pembentukan Pansus
Hingga pukul 15.05 WIB massa terus berdatangan ke lokasi. Sementara arus lalu lintas di Jl depan DPRD Sumbar tampak ramai lancar.
Hingga berita ini diturunkan, aksi demo masih berlangsung di depan DPRD Sumbar. [ryo]
