Padang, Padangkita.com – Semen Padang FC berhasil memetik kemenangan vital dalam lanjutan pekan ke-15 BRI Super League 2025/2026. Bermain di hadapan pendukung sendiri di Stadion H. Agus Salim, Padang, Senin (22/12/2025) malam, tim berjuluk Kabau Sirah ini menang tipis 1-0 atas raksasa ibu kota, Persija Jakarta.
Kemenangan dramatis tuan rumah ditentukan oleh gol bunuh diri bek berpengalaman Persija, Jordi Amat, pada menit ke-83. Mantan pemain Timnas Indonesia itu gagal mengantisipasi bola dengan sempurna di dalam kotak penalti, yang akhirnya bersarang ke gawang sendiri.
Hasil positif ini terasa sangat emosional bagi Pelatih Semen Padang FC, Dejan Antonic. Di tengah euforia kemenangan, juru taktik asal Serbia tersebut mendedikasikan tiga poin ini bagi warga Sumatera yang tengah dilanda musibah.
"Kemenangan ini untuk masyarakat Sumatera yang terdampak bencana alam. Semoga bisa membuat mereka sedikit senang. Ini adalah kemenangan penting untuk kita," ujar Dejan Antonic usai laga.
Pertandingan berlangsung dengan tensi tinggi. Wasit Steven Yubel Poli harus bekerja keras memimpin laga yang diwarnai hujan kartu. Persija Jakarta harus mengakhiri pertandingan dengan sembilan pemain setelah dua punggawanya diusir keluar lapangan.
Figo Dennis harus meninggalkan lapangan lebih cepat setelah menerima kartu kuning kedua pada babak pertama. Derita Macan Kemayoran bertambah di penghujung babak kedua ketika Fabio da Silva juga diganjar kartu merah langsung.
Dejan Antonic memuji disiplin anak asuhnya yang mampu memanfaatkan keunggulan jumlah pemain dan tetap tenang meski menghadapi tekanan dari tim sekelas Persija.
"Semen Padang main cukup bagus di laga ini. Taktik, mental, dan disiplin yang ditunjukkan pemain ada di level yang kita inginkan. Terima kasih untuk pemain yang fokus penuh untuk hasil kemenangan ini," puji Dejan.
Ia mengakui bahwa mengalahkan Persija bukanlah perkara mudah, mengingat materi pemain lawan yang bertabur bintang. "Persija adalah tim yang besar dengan kualitas pemain yang bagus," tegasnya.
Tambahan tiga poin ini menjadi napas baru bagi Semen Padang FC dalam upaya melepaskan diri dari jerat degradasi. Kabau Sirah kini naik satu peringkat ke posisi 16 klasemen sementara dengan koleksi 10 poin, menggeser Persijap Jepara yang mengoleksi 8 poin.
Meski masih berada di zona merah, jarak poin dengan tim di zona aman semakin menipis. Semen Padang kini hanya terpaut dua poin dari PSBS di peringkat ke-15 (12 poin) dan tiga poin dari Madura United FC di posisi ke-14 (13 poin). Sementara itu, posisi juru kunci ditempati Persis Solo dengan 7 poin.
Dejan berharap momentum ini menjadi titik balik kebangkitan timnya di sisa musim kompetisi. "Kemenangan di laga ini semoga bisa lebih membuka hati kita untuk bisa lebih baik lagi dan keluar dari zona merah. Kita akan terus kerja keras," pungkas mantan pelatih Borneo FC tersebut.
Baca Juga: Drama VAR dan Dua Kartu Merah Warnai Kemenangan Semen Padang FC atas Persija Jakarta
Di sisi lain, kekalahan ini membuat Persija Jakarta gagal menyalip Persib Bandung di posisi runner-up. Anak asuh Mauricio Souza harus puas tertahan di peringkat ketiga klasemen sementara BRI Super League. [*/hdp]











