Berita Solok Selatan hari ini dan berita Sumbar hari ini: Data sementara, sebanyak empat penambang dilaporkan meninggal dunia.
Padang Aro, Padangkita.com - Sebanyak empat orang dilaporkan meninggal dunia dan satu orang mengalami luka berat akibat tertimbun longsor tambang di Jorong Timbahan, Nagari Abai, Kecamatan Sangir Batang Hari, Kabupaten Solok Selatan, Senin (10/5/2021).
Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Akp Dwi Poerwanto mengatakan, semua korban yang merupakan penambang emas tersebut telah dievakuasi oleh pihaknya bersama BPBD Kabupaten Solok Selatan dan instansi lain.
"Empat korban yang meninggal dunia telah tiba di rumah duka, dan yang mengalami luka parah sudah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit terdekat," ujar Dwi Poerwanto kepada Padangkita.com, Senin (10/5/2021).
Dwi Poerwanto mengatakan, pekerja tambang yang menjadi korban itu semuanya merupakan warga Solok Selatan. Mereka adalah, Iyas, 35 tahun warga Jorong Bukik Malintang, Nagari Lubuk Gadang, Kecamatan Sangir.
Kemudian, Ad, 40 tahun, Sitio, 37 tahun, dan Sizal, 45 yang ketiganya merupakan warga Jorong Sungai Rambutan, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir.
"Korban Sitio ini dia mengalami patah tulang punggung, patah kaki, dan luka-luka sedangkan yang lainnya meninggal dunia," ucapnya.
Dwi Poerwanto menambahkan, pihaknya belum dapat menyimpulkan bagaimana kronologis kejadian yang menimpa para penambang tersebut.
"Saat ini personel masih di lokasi untuk menyelidiki peristiwa tersebut," katanya.
Baca juga: Empat Orang Penambang Emas Tertimbun Longsor di Solok Selatan, Satu Dikabarkan Tewas
Diketahui, peristiwa ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. BPBD Kabupaten Solok Selatan menerjunkan lima personel untuk membantu evakuasi para korban. [zfk]
