Jakarta, Padangkita.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR RI Indra Iskandar meminta seluruh pejabat dan pegawai Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR RI terus bekerja lebih baik lagi.
Sebab, sebagai supporting system kedewanan, Setjen DPR diminta untuk benar-benar membantu menuntaskan agenda yang sudah dijalankan oleh seluruh anggota dewan.
Terlebih, kata Indra, tahun 2023, adalah tahun terakhir periode jabatan Anggota DPR RI periode tahun 2019 – 2024.
“Kita harus terus-menerus memperbaiki sistem layanan kita ke dewan. Sehingga di penghujung masa bakti anggota dewan periode ini juga terlihat semain membaik, dengan hasil sebagaimana yang diharapkan masyarakat luas terhadap DPR RI,” ujar Indra usai melantik pejabat Eselon II, III dan IV serta Pejabat Fungsional di lingkup Setjen DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (14/6/2023).
Dalam kesempatan itu Indra juga mengingatkan seluruh pejabat yang baru dilantik untuk menjalankan Perpres Nomor 95 tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Sehingga, ia menekankan, semua pekerjaan yang ada di Setjen DPR RI yang semula dilakukan secara manual, misalnya dengan tumpukan kertas, harus berganti dengan elektronik digital.
“SPBE diperlukan untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, transparan, dan akuntabel serta pelayanan publik yang berkualitas dan terpercaya. Selain itu untuk meningkatkan keterpaduan dan efisiensi sistem pemerintahan berbasis elektronik diperlukan tata kelola dan manajemen sistem pemerintahan berbasis elektronik secara nasional,” ulasnya.
Terkait dengan pelantikan pejabat struktural dan fungsional di lingkungan setjen DPR RI, Indra mengungkapkan bahwa mutasi atau rotasi di sebuah insitusi adalah hal yang wajar terjadi. Hal tersebut semata untuk menjalankan tugas-tugas dukungan terhadap dewan agar lebih baik lagi.
Di sisi lain, Indra menjelaskan bahwa lelang jabatan untuk pejabat di Setjen DPR RI sendiri sudah berlangsung cukup panjang dengan mekanisme yang sangat selektif dan ketat.
“Bahkan untuk jabatan Kepala Biro Persidangan I sendiri, sejak ditinggalkan oleh Suprihartini yang telah dilantik menjadi Deputi Persidangan, (jabatan) itu kosong selama lebih dari enam bulan. Dalam proses seleksi tersebut terpilihlah Kepala Biro Persidangan I yang baru yakni Arini Wijayanti, dan Kepala Biro Persidangan II, Djustiawan Widjaya,” ujarnya.
Secara rinci, pejabat Eselon II lainnya yang dilantik kali ini adalah Achmad Sani Alhusain sebagai Kepala Pusat Analisis Keparlemenan, Aulia Sofyan sebagai Kepala Pusat Analisis Anggaran dan Akuntabilitas Keuangan Negara.
Kemudian, Helmizar sebagai Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi, Lidya Suryani sebagai Kepala Pusat Perancangan Undang - Undang Bidang Politik, Hukum, dan HAM, dan Endang Suryastuti sebagai Kepala Biro Hukum dan Pengaduan Masyarakat.
Sementara, pejabat eselon III yang dilantik pada hari ini adalah Anita Handayaniputri sebagai Kepala Bagian Sekretariat Komisi XI, Sarilan Putri Khairunnisa sebagai Kepala Bagian Administrasi Badan Keahlian, Ade Efendi sebagai Kepala Bagian Perpustakaan.
Selanjutnya, Fariza Emra dilantik sebagai Kepala Bidang Tata Kelola Teknologi Informasi, Insan Abdirrohman sebagai Kepala Bagian Fasilitasi Kegiatan Luar Negeri Anggota dan Alih Bahasa, Endang Dwi Astuti sebagai Kepala Bagian Sekretariatan Kerja Sama Bilateral, dan Budi Wuryanto sebagai Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Manjerial dan Sosiokultural.
Baca juga: Pensiunan Setjen tetap Bisa Cek Kesehatan Yankes dan Poliklinik DPR RI
Berikutnya, Hernadi sebagai Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis, Sutrisno sebagai Kepala Bagian Perlengkapan dan Kendaraan, Dwiyanti sebagai Kepala Bagian Sekretariatat Komisi VII dan Erdinal hendradjaja sebagai Kepala Bidang Sistem Informasi dan Infrastruktur Teknologi Informasi. Serta beberapa pejabat eselon IV dan pejabat fungsional lainnya di Setjen DPR RI. [*/pkt]