Padang, Padangkita.com - Kepengurusan Badan Wakaf Indonesia (BWI) perwakilan Provinsi Sumatra Barat periode 2022-2025 baru saja resmi dikukuhkan.
Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Ansharullah menaruh harapan dengan adanya BWI Sumbar dapatkah semakin meningkat literasi masyarakat serta potensi wakaf.
"Melalui BWI dan nadzir profesional, kita berharap dapat meningkatkan literasi serta pengelolaan aset wakaf di Sumatera Barat dapat menjadi lebih baik, " ungkapnya dilansir Kamis (1/12/2022).
Menurutnya potensi wakaf sangat membantu negara yang terdiri pada potensi wakaf benda dan wakaf uang memiliki potensi yang lebih besar dari potensi zakat.
"Pada saat pandemi Covid-19 kemarin, presiden menyebutkan potensi wakaf telah ikut membantu keuangan negara yang sedang ada penciutan dan ini terbukti potensi umat sangat berperan membantu fiskal negara, " jelasnya.
Sementara itu, Kanwil Kemenag Sumbar Helmi mengungkapkan bahwa pihaknya akan terus mensupport BWI agar dapat bekerja maksimal dalam mengembangkan dan memajukan potensi aset harta wakaf.
"Kita yakin kalau aset harta wakaf dikelola dengan baik, profesional dan maksimal maka tugas pemerintah dalam menuntaskan kemiskinan dan mewujudkan pembangunan nasional, " ungkapnya.
Baca Juga : Andre Rosiade Diminta Jadi Duta Wakaf Yarsi Sumbar, Ini Responsnya
Ia menjelaskan, pengelolaan perwakafan maksudnya adalah untuk menjaga agar wakaf tersebut tetap bertahan, dan terus berkembang sehingga bermanfaat bagi mauquf alaihi. [*/hdp]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News