Painan, Padangkita.com - Bupati Pesisir Selatan (Pessel) Rusma Yul Anwar meminta pemerintah nagari memberdayakan Kelompok Wanita Tani (KWT) untuk meningkatkan ekonomi keluarga di tengah pandemi Covid-19.
"Ya, kini di setiap nagari telah ada KWT, tinggal bagaimana pemerintah nagari memberdayakan KWT tersebut, khususnya dalam upaya pemanfaatan lahan terlantar untuk ditanami berbagai komoditi pertanian yang punya nilai ekonomis," kata Bupati Rusma Yul Anwar, Rabu (8/12/2021) di Painan.
Menurut Rusma, lahan telantar bisa ditanami sayur-sayuran dan palawija. Selain bisa dikonsumsi keluarga, komoditi tanaman pangan itu juga bisa dijual untuk menambah pendapatan ekonomi keluarga saat pandemi Covid-19 ini.
Ia menyebutkan, selain peran wali nagari melakukan pemberdayaan, Dinas Pertanian juga diharapkan peran sertanya dalam melakukan pembinaan dan bimbingan terhadap KWT.
"Sebab, KWT juga memiliki peran penting dalam pembangunan pertanian di nagari," ujarnya.
Untuk mewujudkan nagari Tangguh, kata Rusma, memerlukan peran masyarakat berkontribusi, salah satunya dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan di tengah pandemi Covid 19.
Kemudian, lanjut dia, masyarakat hendaknya selalu bergotong-royong dan peduli terhadap penerapan protokol kesehatan yaitu memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun.
Baca juga: Peringatan Hari Bhakti Transmigrasi di Pessel, Mendes PDTT Bakal Bermalam di Painan
"Pemerintah nagari diminta tetap fokus melaksanakan fungsinya, termasuk percepatan penanganan Covid-19 serta sosialisasi pencegahan penularan Covid-19 dan lainnya," ingat Bupati Rusma Yul Anwar. [*/pkt]