Bupati Hamsuardi Tinjau Lokasi Banjir, Sebagian Warga Masih Bertahan di Pengungsian

Simpang Empat, Padangkita.com - Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi meninjau lokasi banjir dan longsor di Kecamatan Talamau.

Bupati Hamsuardi dan rombongan meninjau lokasi banjir dan longsor di Talamau, Pasaman Barat. [Foto: Ist]

Simpang Empat, Padangkita.com - Bupati Pasaman Barat (Pasbar) Hamsuardi meninjau lokasi banjir dan longsor di Kecamatan Talamau yang terjadi setelah hujan deras sejak Rabu (10/11/2021) sore. Banjir dan longsor disebabkan meluapnya beberapa aliran sungai di daerah tersebut.

"Hari ini kami datang meninjau langsung lokasi banjir dan longsor di Jorong Paroman, Nagari Sinuruik dan Jorong Benteng, Nagari Talu, Kecamatan Talamau. Ini merupakan banjir dan longsor terparah dari yang pernah terjadi sebelumnya di daerah ini," ungkapnya.

Ia menyampaikan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Palang Merah Indonesia (PMI), Satuan Polisi Pamong Praja, Camat dan masyarakat juga telah turun langsung membantu korban untuk mengungsi ke lokasi yang lebih aman.

"Sampai saat ini tim dari BPBD, Dinas PUPR, PMI, Satpol PP, Polri, TNI, Forkopimca dan masyarakat juga masih berupaya membantu membersihkan material longsor yang menutupi jalan. Karena ini harus segera kita selesaikan, sebab ini adalah jalan utama, jalan provinsi, dan juga penghubung antara dua kabupaten yakni Pasaman dan Pasbar," ujarnya.

Dalam peninjauan banjir di Talamau tersebut, Pemerintah Daerah melalui Dinas Sosial memberikan bantuan sebanyak satu ton atau 102 karung beras untuk para korban banjir dan longsor.

"Hari ini kami menyerahkan bantuan beras untuk masyarakat. Ini baru bantuan sementara. Untuk bantuan lain seperti perbaikan jalan, rumah masyarakat yang rusak, sekolah, sawah yang tertimbun longsor dan lainnya, juga akan kita kondisikan ke depan," ucapnya.

Sementara itu, Wali Nagari Sinuruik Faridh Muhammad Ali mengatakan dari 180 Kepala Keluarga (KK) yang ada di Nagari Sinuruik, sebanyak 120 KK yang diungsikan ke tempat yang lebih aman yaitu ke daerah dataran tinggi di Kampung Solok.

"Apabila hari ini masih hujan, maka warga akan tetap di tempat pengungsian dan belum diperbolehkan kembali ke rumah. Warga akan kita perbolehkan kembali jika kondisi telah dinyatakan aman," ucapnya.

Ia menyampaikan, akibat dari banjir di Talamau kali ini, selain terputusnya arus trasportasi juga mengakibatkan sejumlah rumah warga rusak, sawah, sekolah, puskesmas pembantu, dan lainnya juga ikut tergenang air dan lumpur.

"Dengan hadirnya Bupati hari ini, kami berharap dapat memberikan perhatian lebih terhadap masyarakat di sini. Terima kasih atas bantuan semua pihak dari tadi malam hingga saat ini. Mulai mengungsikan warga, membersihan material yang menutupi jalan hingga bantuan beras yang kami terima hari ini," paparnya.

Baca juga: Banjir Landa Pasaman Barat, Puluhan Kepala Keluarga Harus Mengungsi

"Bantuan sekitar empat ton beras, namun untuk saat ini baru satu ton yang diserahkan. Hari ini juga akan kita serahkan kepada korban yang terdampak banjir dan longsor. Tiga ton lagi akan segera menyusul, dan rencananya akan kita bagikan kepada masyakarat di tiga jorong yang ada di Nagari Sinuruik dan tiga jorong yang ada di Nagari Talu," katanya. [pkt]

Baca Juga

Presiden Prabowo Kuatkan Korban Bencana di Palembayan, Huntara Ditarget Rampung Sebulan
Presiden Prabowo Kuatkan Korban Bencana di Palembayan, Huntara Ditarget Rampung Sebulan
Yota Balad Terima Bantuan dari Raffi Ahmad untuk Korban Bencana di Kota Pariaman
Yota Balad Terima Bantuan dari Raffi Ahmad untuk Korban Bencana di Kota Pariaman
Ketua MPR RI dan Wagub Vasko Tinjau Korban Banjir di Nanggalo, Serahkan Dua Truk Bantuan
Ketua MPR RI dan Wagub Vasko Tinjau Korban Banjir di Nanggalo, Serahkan Dua Truk Bantuan
Pemprov Sumbar Rilis Kerusakan Material Akibat Bencana Hidrometeorologi, Ini Rinciannya
Pemprov Sumbar Rilis Kerusakan Material Akibat Bencana Hidrometeorologi, Ini Rinciannya
Cindy Monica Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kota Pariaman, Ini Harapan Yota Balad
Cindy Monica Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kota Pariaman, Ini Harapan Yota Balad
SMKN 5 Padang Buka Jasa Perbaikan Gratis untuk Kendaraan-Elektronik yang Rusak Akibat Bencana
SMKN 5 Padang Buka Jasa Perbaikan Gratis untuk Kendaraan-Elektronik yang Rusak Akibat Bencana