Ilustrasi (Foto: Ist)
Padangkita.com - Pemerintah Kota (Pemko) Padang bersama Kapolresta Padang dan Dandim 0312 Padang menandatangani Naskah perjanjian Hibah Daerah (NPHD) untuk pengamanan pemilihan kepala daeraha (Pilkada) 2018 mendatang.
Dana hibah sebesar Rp2,372 milyar lebih akan digunakan untuk biaya pengamanan pilkada tersebut bisa dicairkan sesuai ketentuan setelah finalisasi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Padang.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKA) Kota Padang, Andri Yulika, penandatangan NPHD pengamanan Pilkada Kota Padang 2018 dilakukan Senin (30/10) kemarin. Sesuai ketentuan dari Kementerian Dalam Negeri penandatanganan tersebut memang harus dilakukan sebelum tanggal 31 Oktober 2017.
"Penandatanganan NPHD pengamanan pilkada sudah dilaksanakan pada 30 Oktober kemarin," kata Andri Yulika, dikutip dari situs humas, Kamis (02/11/2017).
Dirinya menjelaskan dalam NPHD pengamanan pilkada tersebut, diplot anggaran pengamanan untuk Polresta Padang sebesat 2,122 milyar dan Kodim sebesar 250 juta.
Dia menambahkan untuk saat ini proses pilkada Kota Padang yang akan dilaksanaka pada tahun depan tersebut sudah dimulai dengan pengamanan dari pihak kepolisian dan TNI.
"Kita berharap proses pilkada berjalan aman dan lancar hingga selesai dengan pengawalan dari Polri dan TNI," ujarnya. Dikatakan Andri, penandatanganan NPHD biaya pengamanan Pilkada itu disaksikan Sekretaris Daerah dan Kepala Inspektorat Kota Padang.
Pemilihan umum Wali Kota Padang 2018 rencananya akan dilaksanakan pada 27 Juni 2018, mengikuti jadwal pilkada serentak gelombang ketiga oleh KPU untuk menentukan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang periode 2019–2024.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemko) Padang menyatakan biaya pelaksanaan Pilkada tahun 2018 diperkirakan akan mencapai Rp55 miliar. Dari jumlah tersebut sebanyak Rp37 milyar diantaranya diperuntukan bagi KPUD Kota Padang.
Khusus untuk dana hibah bagi KPUD, saat ini sudah tersedia dana sebesar Rp 4 milyar. Sedangkan sisanya sebesar Rp 33 milyar akan dianggarkan pada APBD 2018.
