Begini Kronologis Warga Air Pura Pesisir Selatan yang Tewas Gantung Diri

Berita Pesisir Selatan hari ini dan berita Sumbar hari ini: Polres Pessel mengungkap kronologis peristiwa seorang warga di Nagari Lalang Panjang, kecamatan Air Pura yang mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri

Ilustrasi. [Foto: Ist]

Berita Pesisir Selatan hari ini dan berita Sumbar hari ini: Polres Pessel mengungkap kronologis peristiwa seorang warga di Nagari Lalang Panjang, kecamatan Air Pura yang mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri

Painan, Padangkita.com- Polres Pesisir Selatan (Pessel) mengungkap kronologis peristiwa seorang warga di Nagari Lalang Panjang, kecamatan Air Pura yang mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, pada Selasa 9/2/2021.

Korban bernama Yos Rizal 42 tahun, ditemukan sudah meninggal dunia dalam kondisi tergantung di pintu belakang, dengan pakaian warna hitam les oranye dan celana warna oranye. Korban tergantung menggunakan kain gorden warna putih di dalam ruko yang terkunci dari luar.

Berdasarkan informasi yang didapatkan Padangkita.com dari Humas Polres Pessel, Aipda Doni Santoso, korban sebelumnya diketahui bertengkar dengan istri yang bernama Warti 36 tahun.

Doni menceritakan, menurut istri korban, pertengkaran itu hanya persoalan rumah tangga. Warti dan suaminya bertengkar pada hari Senin (8/2/2021) sekitar pukul 19.30 WlB dan pada pukul 23.00 WIB, korban masuk ke dalam ruko, namun sampai pada Selasa, (9/2/2021), pukul 17.10 WIB korban tidak kunjung ke luar.

"Informasi ini, kita dapatkan melalui laporan Kapolsek Pancung Soal. korban diketahui gantung diri, setelah warga membuka gembok pintu ruko dengan gergaji," jelas Doni, Rabu (10/2/2021).

Kapolsek Aipda Dedi Arma bersama anggota kepolisian setempat mengunjungi lokasi kejadian, setelah mendapatkan informasi dari kepala kampung.

"Setelah datang ke TKP, korban diperiksa oleh tim medis Puskesmas Airpura. Selanjutnya, korban di bawa ke Puskesmas Airpura untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," terangnya.

Meski demikian, pihak kepolisian tidak menemukan tanda -tanda kekerasan di tubuh korban. Selanjutnya, Kapolsek IPTU Dedi Arma masih menyelidiki penyebab pasti kematian korban.

Namun keluarga menyatakan tidak akan memperpanjang secara hukum kejadian tersebut, yang dinyatakan dalam bentuk surat pernyataan keluarga.

Saat ini, jenazah korban sudah di bawa ke kampung halamannya di Kota Bukittinggi, dan segera dimakamkan.

Baca juga: Rencana Irwan Prayitno Setelah Tidak Lagi Jadi Gubernur: Jadi Ajudan Sang Istri, Mengajar, hingga Menulis Novel

Kapolsek berpesan kepada masyarakat, dalam hidup berumah tangga agar pasangan lebih banyak bersabar dalam menjalani kehidupan. Setiap persoalan dalam rumah tangga hendaknya diselesaikan dengan cara yang bijak. [nik/rna]


Baca berita Pesisir Selatan hari ini dan berita Sumbar hari ini hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Andre Rosiade Serahkan Ambulans dan Bagi Ratusan Sembako untuk Perantau Lengayang
Andre Rosiade Serahkan Ambulans dan Bagi Ratusan Sembako untuk Perantau Lengayang
Jalan Teluk Kabung - Mandeh Rusak Parah di Sungai Pisang, Pemprov Sumbar Diminta Perbaiki
Jalan Teluk Kabung - Mandeh Rusak Parah di Sungai Pisang, Pemprov Sumbar Diminta Perbaiki
Warga Pessel jadi Tersangka karena Perubahan Status Hutan, Andre Rosiade Temui Menhut
Warga Pessel jadi Tersangka karena Perubahan Status Hutan, Andre Rosiade Temui Menhut
Amanda Putri Mahasiswi asal Pessel Nyanyikan Lagu 'Langkisau' di Turki, Viral dan Tuai Pujian
Amanda Putri Mahasiswi asal Pessel Nyanyikan Lagu 'Langkisau' di Turki, Viral dan Tuai Pujian
Melihat Sejarah dan Filosofi Tari Kain asal Pesisir Selatan yang sudah Ditetapkan sebagai WTBI
Melihat Sejarah dan Filosofi Tari Kain asal Pesisir Selatan yang sudah Ditetapkan sebagai WTBI
Gunung Talau Lumpo Spot Baru Paralayang di Pessel, Diuji Coba untuk Latihan Akhir 2025
Gunung Talau Lumpo Spot Baru Paralayang di Pessel, Diuji Coba untuk Latihan Akhir 2025