Begini Alur Mendapatkan Vaksin Covid-19

Berita Padang hari ini dan berita Sumbar hari ini: Mengawali pekan ini, kasus harian Covid-19 di Kota Padang turun drastis. Secara kumuatif, total kasus Covid-19 di Sumbar menjadi 13.982 orang

Ils. [Foto: Ist]

Jakarta, Padangkita.com - Masyarakat dipastikan akan mendapatkan vaksin Covid-19 gratis dari pemerintah. Vaksinasi di mulai usai pemerintah mendapatkan izin penggunaan dari BPOM serta sertifikasi dari MUI.

Pemerintah memperkirakan vaksinasi Covid-19 akan di mulai pada Januari 2021.

Juru Bicara Vaksinasi dan Perwakilan Kemenkes dr Siti Nadia Tarmizi menyatakan vaksinasi Covid-19 berbeda dengan vaksinasi biasanya, masyarakat akan mendapatkan vaksin sebanyak dua kali dalam selang waktu yang berbeda.

Ia mencontohkan misalnya satu orang disuntik vaksin Sinovac hari ini, maka 14 hari kemudian harus kembali disuntik.

Siti juga menjelaskan ada alur vaksinasi Covid-19 yang harus diketahui oleh masyarakat. Pertama, calon penerima vaksin Covid-19 akan menerima pemberitahuan melalui SMS dari pemerintah. Data penerima vaksin ini diperoleh dari integrasi data yang akan dilakukan oleh pemerintah.

"Jadi nanti calon penerima vaksin covid-19 akan menerima SMS notifikasi karena kita mengintegrasikan satu data untuk vaksinasi ini. Jadi nanti mendapatkan SMS notifikasi," kata Siti dalam live Instagram ruang Merdeka 'Efektifkah Vaksin Covid-19', Rabu (16/12/2020).

"Tentunya dengan informasi satu data ini akan mencatat barcode dari jenis jenis vaksin yang didapatkan dari masing-masing orang," tambah dia.

Baca juga: Jokowi akan Jadi yang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19 di Indonesia

Kedua, masyarakat yang menerima SMS pemberitahuan diminta untuk mengisi data dari SMS tersebut. Calon penerima vaksin akan menerima balasan berupa informasi mengenai waktu yang tempat layanan vaksinasi yang sudah ditentukan.

"Supaya ini kita tetap menjaga protokol kesehatan selama memberikan layanan vaksinasi sehingga tidak menumpuk di fasilitas kesehatan dan masyarakat tetap bisa menjaga jarak," ujarnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan vaksin Covid-19 akan diberikan secara gratis kepada seluruh masyarakat Indonesia.

“Saya sampaikan bahwa vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi, gratis tidak dikenakan biaya sama sekali,” kata Jokowi di Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (16/12/2020).

Jokowi juga menyatakan dirinya akan menjadi yang pertama disuntik vaksin Covid-19 saat vaksinasi secara resmi dimulai nanti.

“Saya juga ingin tegaskan lagi, nanti saya yang akan menjadi penerima pertama di vaksin pertama kali," katanya.

Hal ini, kata Jokowi, untuk menunjukkan kepada masyarakat vaksin Covid-19 yang disiapkan pemerintah adalah aman dan terjamin.

"Hal ini untuk memberikan kepercayaan dan keyakinan kepada masyarakat bahwa vaksin yang digunakan aman,” tambahnya. [*/try]


Baca berita terbaru hanya di Padangkita.com 

Baca Juga

Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Asyik Nongkrong di Warung, 13 Pelajar Diangkut Satpol PP Padang
Andre Rosiade Apresiasi Kimia Farma Gencarkan Vaksinasi Covid-19 di Daerah 3T
Andre Rosiade Apresiasi Kimia Farma Gencarkan Vaksinasi Covid-19 di Daerah 3T
Presiden Jokowi: Selamat Berpuasa dan Boleh Mudik Lebaran, tapi Lengkapi Vaksin dan Booster Covid-19
Presiden Jokowi: Selamat Berpuasa dan Boleh Mudik Lebaran, tapi Lengkapi Vaksin dan Booster Covid-19
2.426 Pelajar Kabupaten Agam Telah Divaksin Dosis Pertama 
2.426 Pelajar Kabupaten Agam Telah Divaksin Dosis Pertama 
Kulit Warga Melepuh Usai Vaksin, Komisi IV DPRD Pessel Bakal Panggil Satgas Covid-19
Kulit Warga Melepuh Usai Vaksin, Komisi IV DPRD Pessel Bakal Panggil Satgas Covid-19
Padang, Padangkita.com - Capaian Vaksinasi Covid-19 di Kota Padang hingga awal 2022 sudah mendekati angka 80 persen, yaitu 79 persen.
Capaian Vaksinasi Tembus 79 Persen, Hendri Septa Sebut Kegiatan Masyarakat di Padang Sudah Mulai Normal