Bukittinggi, Padangkita.com - Ramlan Nurmatias kembali aktif menjalankan tugas-tugasnya sebagai Wali Kota Bukittinggi definitif menggantikan Pjs Wali Kota Zaenuddin. Di hari pertama tugas usai cuti kampanye, Ramlan meninjau kawasan Pasa Ateh, Minggu (6/12/2020).
"Saya mendapat informasi bahwa eskalator Pasa Ateh mati. Jadi hari ini langsung kita tinjau sekaligus meminta pihak terkait secepatnya melakukan perbaikan," kata Ramlan.
Sekadar diketahui, Pasa Ateh ini diresmikan Kamis (18/6/2020) lalu. Artinya, usia bangunan Pasa Ateh tersebut baru sekitar lima bulan.
Sebagaimana laporan dari Dinas Pasar, kata dia, kondisi matinya eskalator Pasa Ateh ini sudah terjadi beberapa minggu belakangan. Diduga, pemicunya oli atau pelumas yang digunakan untuk kelancaran jalannya eskalator sudah habis.
Kondisi itu bahkan sudah dilaporkan ke PT. Abipraya selaku pelaksana pembangunan. Perusahaan rekanan ini sebelumnya sudah berjanji segera memperbaiki, tetapi nyatanya hingga kini tak kunjung dikerjakan.
Di lokasi saat itu, Ramlan kembali menghubungi pihak pelaksana pembangunan pusat perbelanjaan yang menjadi cikal bakal perekonomian masyarakat Bukittinggi itu. Dirinya menekankan agar kerusakan yang terjadi dapat diperbaiki secepatnya.
"Saya minta tolong segera diperbaiki. Ini kan masih garansi. Jangan teraniaya pedagang dan pembeli kami di Pasa Ateh ini," kata Ramlan yang terdengar dalam komunikasinya dengan perusahaan pelaksana.
Menurutnya, saat ini bangunan Pasa Ateh masih dalam masa pemeliharaan. Sehingga apapun yang terjadi pada bangunan, masih menjadi tanggung jawab pelaksana.
"Makanya kita hubungi lagi PT. Abipraya, agar permasalahan ini segera diselesaikan. Kalau gampangnya, kan bisa saja kita yang perbaiki, tapi itu tidak bisa dilakukan. Karena barang ini masih dalam garansi. Kalau kita lakukan sendiri, tentu garansinya tidak berlaku lagi," jelasnya.
Baca juga: Pjs Wali Kota Bukittinggi Zaenuddin Pamit, Ini Pesannya ke Semua ASN Bukittinggi
Selain itu, dalam kunjungannya Ramlan meminta kepada petugas kebersihan di Pasa Ateh, untuk bekerja maksimal. Sehingga Pasa Ateh ini tetap bersih dan nyaman untuk dikunjungi. [pkt]