Padang, Padangkita.com - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Padang Medi Iswandi menyatakan perencanaan pembangunan diharapkan tidak hanya untuk menyelesaikan masalah yang terjadi saat ini. Namun juga diharapkan bisa mengatasi masalah yang terjadi dimasa yang akan datang.
Menurutnya rancangan pembangunan harus dapat melihat dan menjadi solusi bagi masalah yang sedang dihadapi oleh masyarakat dari berbagai aspek.
“Kita kita harus mampu melihat permasalahan ditengah masyarakat dari berbagai sisi dan aspek, seperti kondisi infrastruktur, fasilitas kesehatan, pendidikan, potensi ekonomi serta kondisi sosial masyarakat. Sehingga nantinya pembangunan yang dilaksanakan tepat sasaran,” katanya saat mewakili Walikota Padang saat membuka secara resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Lubuk Kilangan Tahun 2021, Rabu (19/02/2020).
Medi mengatakan, pelaksanaan Musrenbang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) tingkat kecamatan tahun ini merupakan pelaksanaan tahun kedua dari periode RPJMD 2019-2024.
Baca juga: Marak Kejahatan, DPRD Kota Padang Usulkan Jam Malam Bagi Pelajar
"Musrenbang ini merupakan forum musyawarah tahunan para pemangku kepentingan di tingkat kecamatan untuk memberikan masukan sekaligus mengambil kesepakatan mengenai kegiatan pembangunan baik untuk wilayah kecamatan maupun untuk kegiatan perioritas yang akan diusulkan ke tingkat kota," jelas Medi.
Sementara itu, Camat Lubuk Kilangan Yalmasril mengatakan, Musrenbang ini membahas 96 usulan kegiatan yang telah dilaksankan di tingkat RT/RW, dan kelurahan.
“Dalam Musrenbang ini, usulan masyarakat didominasi pembangunan betonisasi jalan,” jelasnya.
Dikesempatan yang sama, Ketua Panitia pelaksana Boby Firman yang juga Sekretaris Camat Lubuk Kilangan mengatakan, Musrenbang Lubuk Kilangan ini membahas dan menyepakati usulan pembangun ditingkat kelurahan yang menjadi perioritas di Kecamatan Lubuk Kilangan.
“Musrenbang ini diikuti Anggota DPRD Kota Padang, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka), Lurah, Perwakilan perangkat daerah, unsur PKK, Majeli Taklim, Bundo Kanduang kecamatan, unsur kepemudaan, tokoh masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya,” sebutnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan penandatangan kesepakan bersama sebagai bentuk komitmen menolak bentuk permasalahan maksiat di lingkup Kecamatan Lubuk Kilangan. (*/Pk-02)
