Sarilamak, Padangkita.com - Hujan lebat yang melanda Kabupaten Limapuluh Kota sepanjang Kamis (19/12/2019) hingga Jumat (20/12/2019) menyebabkan banjir di sejumlah kawasan di Limapuluh Kota. Setidaknya 15 nagari direndam banjir.
Wakil Bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan mengatakan, hasil pendataan sementara, ada 15 nagari di sembilan kecamatan di Limapuluh Kota yang terendam banjir.
Yang terparah adalah di Nagari Koto Lamo (Kapur IX), Nagari Galugua (Kapur IX), Nagari Tungka (Situjuah), Nagari Suayan (Akabiluru), Nagari Simpang Sugiran (Guguak), Nagari Koto Alam (Pangkalan), Nagari Taram (Harau).
Baca juga: Banjir Bukittinggi Terparah Sepanjang Sejarah
Kemudian, Nagari Sarilamak (Harau), Nagari Simpang Kapuak (Mungka), Nagari Piobag (Payakumbuh), Nagari Balai Panjang, Nagari Bukik Sikimpa, Nagari Batu Payung yang berada di Kecamatan Lareh Sago Halaban.
"Selain itu, banjir juga terjadi di Nagari Andaleh Luak dan Nagari Tanjuang Pauah," ujar Ferizal Ridwan.
Selain di Lima Puluh Kota, banjir juga melanda Kota Bukittinggi. Dilaporkan satu warga hilang dan setidaknya 130 KK terpaksa dievakuasi. Ketinggian air mencapai 1-2 meter. (pk-04)
