Jembatan rusak akibat banjir yang melanda Kabupaten Sijunjung (28/03/2017) (Foto: BPBD)
Padangkita.com - Hujan lebat yang menyebabkan banjir bandang melanda 4 jorong di Kabupaten Solok Selatan, Kamis malam (14/09/2017) sekira pukul 20.30 Wib.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan sebanyak 138 unit rumah rusak dan 160 KK atau 571 jiwa terdampak banjir bandang di Jorong Bancah Anak Lolo, Batang Lolo Atas, Batu Kulambai dan Batang Lolo.
"138 unit rumah rusak akibat diterjang banjir," kata Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Jumat (15/09/2017).
Menurutnya, beberapa rumah masyarakat dipenuhi dengan air dan lumpur hingga mencapai ketinggian 75 centimeter. Tidak ada korban jiwa dari banjir bandang ini.
Data sementara merilis, di Jorong Bancah Anak Lolo 56 KK (218 jiwa) terdampak, 46 unit rumah rusak (12 rusak berat, 6 rusak sedang, 28 rusak ringan), Jorong Batang Lolo Atas 62 KK (224 jiwa) terdampak, 59 unit rumah rusak (11 rusak berat, 48 rusak ringan), Jorong Batu Kulambai 41 KK (126 jiwa) terdampak, 32 rumah rusak (19 rusak berat, 13 ruska ringan) dan Jorong Batang Lolo 1 KK (3 jiwa) terdampak, dan 1 unit rumah rusak ringan.
"Untuk korban saat ini mengungsi ke rumah sanak saudara yang aman dari banjir," lanjutnya.
Kelompok rentan yang terdampak tercatat sebanyak 17 jiwa lansia, 25 balita dan 1 jiwa disabel.
BPBD Kabupaten Solok Selatan bersama BPBD Provinsi Sumatera Barat, TNI, Polri, Basarnas, PMI, Tagana, SKPD dan relawan melakukan penanganan darurat.
Petugas langsung mengevakuasi warga saat banjir terjadi sehingga peristiwa tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
