Balai Besar POM Padang dan Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Bersinergi Perangi Stunting

Balai Besar POM Padang dan Dinas Kesehatan Pesisir Selatan Bersinergi Perangi Stunting

Balai Besar POM di Padang dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan dalam Kegiatan sosialisasi dan edukasi yang digelar pada tanggal di Puskesmas Salido. [Foto: dok. BPOM Kota Padang]

Padang, Padangkita.com - Balai Besar POM di Padang dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan bersatu padu dalam upaya percepatan penurunan stunting, khususnya di Kecamatan IV Jurai, Selasa (30/7/2024).

Kegiatan sosialisasi dan edukasi yang digelar di Puskesmas Salido, Kecamatan IV Jurai, berhasil menyatukan berbagai pihak untuk berkomitmen memerangi masalah gizi kronis pada anak ini.

Kegiatan yang menyasar calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui, ibu dengan balita di bawah dua tahun, kader posyandu, serta tokoh masyarakat ini dihadiri oleh Kepala Puskesmas Salido, dr. Muhammad Faisal.

Dalam sambutannya, ia menyampaikan keprihatinan atas angka prevalensi stunting di Kabupaten Pesisir Selatan yang masih cukup tinggi, yaitu 27%.

"Angka ini jauh di atas target nasional. Oleh karena itu, kita perlu bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menurunkan angka stunting dan mewujudkan generasi muda yang sehat dan cerdas," tegas dr. Muhammad Faisal.

Kepala Balai Besar POM di Padang, Abdul Rahim, menyampaikan komitmennya dalam mendukung upaya penurunan stunting.

"Balai Besar POM memiliki peran penting dalam pengawasan produk pangan dan obat-obatan yang dikonsumsi masyarakat. Kami mengawasi kualitas produk fortifikasi seperti garam beryodium, minyak goreng, dan tepung terigu untuk memastikan kandungan nutrisinya sesuai dengan standar," ujarnya.

Selain melakukan pengawasan, Balai Besar POM juga aktif dalam memberikan edukasi kepada masyarakat.

Melalui kegiatan komunikasi, informasi, dan edukasi (KIE), Balai Besar POM memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang dan konsumsi makanan yang bergizi untuk mencegah stunting.

Pada tahun 2024, Balai Besar POM di Padang telah melaksanakan berbagai kegiatan KIE di Kabupaten Pesisir Selatan, Kabupaten Padang Pariaman, dan Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Fokus utama kegiatan ini adalah memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya gizi seimbang sejak dini, terutama bagi ibu hamil dan anak balita.

Dengan adanya sinergi antara Balai Besar POM di Padang dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Selatan, diharapkan upaya penurunan stunting di wilayah ini dapat berjalan lebih efektif.

Baca Juga: Jamu Mengandung ‘Sibutramine’ Ditemukan Diproduksi di Padang, Ini Imbauan BBPOM  

"Melalui kegiatan sosialisasi dan edukasi yang berkelanjutan, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya gizi seimbang dan dapat menerapkan pola hidup sehat," pungkasnya. [*/hdp]

Baca Juga

Banjir Produk Tanpa Izin Edar di Pasar Online, BBPOM Padang Gelar Aksi
Banjir Produk Tanpa Izin Edar di Pasar Online, BBPOM Padang Gelar Aksi
Jamu Mengandung ‘Sibutramine’ Ditemukan Diproduksi di Padang, Ini Imbauan BBPOM  
Jamu Mengandung ‘Sibutramine’ Ditemukan Diproduksi di Padang, Ini Imbauan BBPOM  
Bromat di Atas Ambang Batas Berbahaya, Sumbar belum Punya Laboratorium untuk Memeriksa
Bromat di Atas Ambang Batas Berbahaya, Sumbar belum Punya Laboratorium untuk Memeriksa
Kolaborasi BBPOM, Pemko Padang, dan Masyarakat Wujudkan Kota Aman Pangan
Kolaborasi BBPOM, Pemko Padang, dan Masyarakat Wujudkan Kota Aman Pangan
Tekan Angka Stunting di Pessel, Ini yang Dilakukan BKKBN Sumbar 
Tekan Angka Stunting di Pessel, Ini yang Dilakukan BKKBN Sumbar 
Pengawasan Pangan Ramadan serta Idulfitri, BPOM masih Temukan Produk Kedaluwarsa dan Rusak
Pengawasan Pangan Ramadan serta Idulfitri, BPOM masih Temukan Produk Kedaluwarsa dan Rusak