Bagi Warga Sibuk, Sensus Penduduk Bisa Lewat Online

Berita Pesisir Selatan terbaru: Sensus penduduk online Pesisir Selatan.

Mulai besok (Selasa) semua perangkat daerah agar melaksanakan uji coba sensus penduduk secara online melalui alamat sensus.bps.go.id. (Foto: Ist)

Painan, Padangkita.com - Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pesisir Selatan (Pessel) mesti menjadi pelopor pelaksanaan sensus penduduk (SP) secara mandiri melalui online (daring). Agar efektif terlaksana, SP online bagi ASN tersebut akan diikuti dengan surat edaran dari Sekretaris Daerah Pessel.

"Mulai besok (Selasa) semua perangkat daerah agar melaksanakan uji coba sensus penduduk secara online melalui alamat sensus.bps.go.id," ingat Sekda usai melakukan pencanangan SP tahun 2020, di kantor bupati, Senin (10/2/2020).

Dalam kesempatan itu, Erizon menegaskan, surat edaran tentang SP online bagi ASN ini segera disampaikan ke semua kepada kepala perangkat daerah, termasuk camat agar melakukan SP secara mandiri bersama stafnya.

Baca juga: Kunjungi SMA Negeri 2 Painan, ini Pesan Kapolres Kepada Siswa

Pencanangan pelaksanaan SP ditandai dengan pemasangan stiker dan pembukaan selubung baliho SP tahun 2020.

Dikatakan Sekda, SP merupakan agenda nasional yang harus disukseskan. Untuk itu diminta semua pihak ikut berpartisipasi dalam menyosialisasikan pelaksanaan SP.

Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Pessel Yudi Yos Elvin menambahkan, SP tahun ini dilakukan dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan secara online tanggal 15 Februari sampai 31 Maret. Kemudian, tahap dua dilakukan dengan wawancara , 1 sampai 31 Juli 2020.

Pelaksanaan SP dengan cara online dimaksudkan untuk membantu masyarakat yang memiliki mobilitas tinggi, sehingga tidak punya banyak waktu untuk wawancara.

"Bagi masyarakat yang tidak sempat melakukan sensus secara mandiri maka dilakukan sensus secara wawancara," katanya.

Baca juga: Curi Telepon Genggam, Dua Pemuda di Pesisir Selatan Ditangkap

Ditambahkan, pada SP tahun 2020, BPS menggunakan data Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebagai data awal.

"Diharapkan sensus tahun ini menghasilkan satu data yang dapat digunakan sebagai acuan membuat kebijakan," katanya.

Sebagaimana diketahui SP dilakukan sekali 10 tahun. Sensus yang dilaksanakan tahun ini merupakan sensus yang ke-7. Sensus penduduk pertama dilakukan di Indonesia pada tahun 1961. (*/pk-21)


Baca berita Pesisir Selatan terbaru hanya di Padangkita.com.

Baca Juga

Ulayat Nagari jadi Hutan Lindung dan HPK, Ninik Mamak Inderapura Mengadu ke Andre Rosiade
Ulayat Nagari jadi Hutan Lindung dan HPK, Ninik Mamak Inderapura Mengadu ke Andre Rosiade
Pessel Bangun Sirkuit Balap Motor, Lokasinya Luar Bisa Indah akan Jadi Destinasi Wisata Baru
Pessel Bangun Sirkuit Balap Motor, Lokasinya Luar Bisa Indah akan Jadi Destinasi Wisata Baru
Nyaman Berlibur Lebaran di Pessel tanpa Pungli - Premanisme dan 'Main Pakuak' Harga Makanan
Nyaman Berlibur Lebaran di Pessel tanpa Pungli - Premanisme dan 'Main Pakuak' Harga Makanan
Perintahkan BPKAD segera Cairkan TPP dan THR ASN, Bupati Hendrajoni: Amanat Presiden!
Perintahkan BPKAD segera Cairkan TPP dan THR ASN, Bupati Hendrajoni: Amanat Presiden!
Ditinjau Bupati Hendrajoni, Jalan Pasar Kambang-Koto Baru yang Rusak dan Terban akan Diperbaiki
Ditinjau Bupati Hendrajoni, Jalan Pasar Kambang-Koto Baru yang Rusak dan Terban akan Diperbaiki
Pemprov Salurkan 534 Kg Beras dan Kebutuhan Logistik untuk Korban Banjir di Palangai Gadang
Pemprov Salurkan 534 Kg Beras dan Kebutuhan Logistik untuk Korban Banjir di Palangai Gadang