Padang, Padangkita.com - Anggota DPR RI asal Sumbar H Andre Rosiade terus mengawal pembangunan atau revitalisasi Fase VII Pasar Raya Padang. Didukung Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), program pembangunan pasar ini telah masuk proses lelang.
"Saya baru saja berkomunikasi dengan Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Ir Diana Kusumastuti MT. Dalam komunikasi tersebut Bu Dirjen Cipta Karya menyampaikan bahwa lelang Pasar Fase VII sudah berjalan, dalam waktu dekat akan diumumkan pemenangnya. Tentunya ini sudah berjalan sesuai dengan keinginan kita semua," kata Andre Rosiade.
Andre Rosiade yang juga anggota Komisi VI DPR RI ini bersyukur upayanya dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat untuk membangun Sumatra Barat membuah hasil. Adapun Fase VII Pasar Raya Padang akan terealisasi pada tahun 2023. Andre pun berharap pembangunan pasar ini dapat berdampak positif bagi masyarakat Sumbar.
"Semoga pembangunan Pasar Raya Padang ini dapat bermanfaat untuk masyarakat khususnya Kota Padang dan Sumatra Barat secara umum. Karena pasar ini mempunyai sejarah dalam perekonomian Kota Padang dan Sumbar sebelum gempa besar 2009 lalu," ungkap Anggota Fraksi Partai Gerindra DPR.
Ketua DPD Partai Gerindra Sumatra Barat (Sumbar) ini juga menyampaikan terima kasih kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang telah memberikan dukungan terhadap pembangunan di Sumbar, khususnya Pasar Fase VII.
"Alhamdulillah program ini bisa berjalan. Kami ucapkan terima kasih kepada Pak Basuki. Perjuangan dari awal kami waktu itu bersama Menteri Perdagangan yang saat itu masih Pak Muhammad Lutfi bertemu Pak Basuki dan Alhamdulillah ini berhasil," kata Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.
Sebelumnya, Wali Kota Padang Hendri Septa berterima kasih atas bantuan Andre Rosiade hingga Pasar Fase VII mendapatkan anggaran mencapai Rp200 miliar. Setelah direvitalisasinya bangunan Fase VII ini, pedagang berjualan dengan nyaman dan pembeli pun senang berbelanja. “Semoga geliat jual beli di fase VII tersebut kembali bangkit nantinya," harapnya.
Hendri Septa menyebut, revitalisasi Pasar Fase VII sudah diupayakan sejak pascagempa 2009. Karena keterbatasan anggaran dan hal lainnya, pembangunan belum mampu dilakukan. “Semoga pembangunan dapat selesai dan dimanfaatkan oleh warga Kota Padang,” katanya. [*/pkt]
