Ajak Masyarakat Ikut Tangkal Corona, Pemerintah Luncurkan Aplikasi 10 Rumah Aman

Aplikasi 10 Rumah Aman

Ilustrasi. [Foto: Pexels]

Jakarta, Padangkita.com - Kantor Staf Presiden (KSP) didukung oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kominfo) meluncurkan Aplikasi 10 Rumah Aman dalam menghadapi pandemi Virus Corona (Covid-19).

“Melalui aplikasi 10 Rumah Aman ini, KSP dan Kominfo mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama menghadapi Wabah Covid-19 sesuai dengan jiwa kita yaitu gotong royong dan saling berbagi,” tutur Kepala KSP Moeldoko dilansir dari infopublik, Rabu (1/4/2020).

Moeldoko menyebut aplikasi 10 Rumah Aman merupakan kolaborasi perusahaan anak negeri dari beragam sektor yaitu WIR Group, COMPRO, Prixa.ai, Disrupto serta perusahaan komunikasi dan konten anak negeri, Kennedy Voice Berliner (KVB).

Aplikasi 10 Rumah Aman juga terintegrasi dengan beberapa aplikasi lain seperti ChatBot covid19.go.id, PeduliLindungi, Halodoc, Alodokter, Good Doctor, Sahabatdokter, SehatQ, Sehatpedia dan KlikDokter.

Ia menyebut aplikasi sederhana berbasis komunitas ini diharapkan dapat menciptakan efek berantai dalam memutus penyebaran Covid-19 di masyarakat.

“Dengan cara sederhana yaitu dimulai dari rumah kita masing-masing, kemudian yang terdekat dengan rumah kita, yaitu rumah depan, kiri, kanan, belakang, dan sekitarnya,“ ungkapnya.

Ia juga berharap langkah-langkah yang ada dalam aplikasi ini dapat membuat segala lapisan masyarakat di seluruh tanah air mau menerapkan 10 Rumah Aman.

Fitur Aplikasi 10 Rumah Aman

Aplikasi yang menggunakan teknologi Artificial Intelligence (AI) memiliki lima fitur yang membantu masyarakat ikut berupaya dalam mencegah penyebaran virus corona.

“Ada pengukuran suhu berkala, berbagi masakan/makanan, inspirasi hidup sehat, periksa mandiri dan update peta sebaran individu berdasarkan suhu tubuh normal atau di atas normal,” ujar Menteri Kominfo Johnny G. Plate melansir infopublik.

Johnny menyebut Teknologi AI menghubungkan data berbasis peta dan lingkungan sekitar melalui perangkat telepon seluler dan terhubung dengan platform media sosial.

“Aplikasi 10 Rumah Aman mengoptimalkan teknologi Artificial Intelligence untuk membantu masyarakat memeriksa secara mandiri menggunakan alat diagnosis berbasis AI dan melihat peta untuk menghindar dari paparan Covid-19,” jelasnya.

Aplikasi ini juga membantu masyarakat untuk tetap nyaman selama berada di rumah sebagai upaya mengatasi penyebaran corona, dengan menghadirkan toko daring dalam jaringan yang menjual kebutuhan sehari-hari dengan harga resmi tanpa permainan harga.

Adapun toko daring yang dimaksud misalnya untuk bahan makanan ada Para Petani, Rego Pantes, 8Villages, Sayur Box dan TaniHub. Untuk konsultasi kesehatan ada Prixa, juga program edutech dari Cakap, serta donasi bersama Wahid Foundation.

Sementara untuk obat-obatan dan alat kesehatan ada Kimia Farma, Mediv-Kimia Farma, Alfa Group, Alfamind, DAV, serta konten kolaborator dari anak negeri yaitu WIR Group, Compro, DISRUPTO dan Kennedy Voice Berliner. [*/try]


Baca berita terbaru hanya di Padangkita.com

Tag:

Baca Juga

Pulang Kampung dengan Misi Penting, Teja Paku Alam Siap Amankan Poin Penuh Persib di Padang
Pulang Kampung dengan Misi Penting, Teja Paku Alam Siap Amankan Poin Penuh Persib di Padang
Meskipun Babak Belur, Persib Bandung Ogah Remehkan Semen Padang FC
Meskipun Babak Belur, Persib Bandung Ogah Remehkan Semen Padang FC
Tim Satgas Bersama Dibentuk di Lubuk Kilangan, Perangi Tawuran dan Balap Liar Demi 'Zero' Kriminalitas
Tim Satgas Bersama Dibentuk di Lubuk Kilangan, Perangi Tawuran dan Balap Liar Demi 'Zero' Kriminalitas
Vasko Ruseimy: Jadikan Masjid Pengembangan Budaya Minangkabau Libatkan Generasi Muda
Vasko Ruseimy: Jadikan Masjid Pengembangan Budaya Minangkabau Libatkan Generasi Muda
MBG Bulan Ramadan di Kota Pariaman untuk Berbuka Puasa, Menu Baru Disukai Anak-anak
MBG Bulan Ramadan di Kota Pariaman untuk Berbuka Puasa, Menu Baru Disukai Anak-anak
Bulan Ramadan Program MBG Tetap Berjalan di Pariaman, Wako dan Wawako Tinjau ke Sekolah
Bulan Ramadan Program MBG Tetap Berjalan di Pariaman, Wako dan Wawako Tinjau ke Sekolah