Padang, Padangkita.com - Pemerintah Kota Padang akan mengevaluasi sistem belajar daring (dalam jaringan ) yang diterapkan sejak pandemi Covid-19.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang melalui Kabid Dikdas, Syafrizal Sair mengatakan proses belajar mengajar secara daring memiliki kendala yang cukup berarti.
"Banyak keluhan yang disampaikan oleh wali murid dan siswa kepada kami sejak diberlakukannya sitem pembelajaran daring," katanya dikutip dari Diskominfo Padang, Sabtu (25/7/2020).
Untuk itu, sistem pembelaran daring tersebut akan mulai dievaluasi pada bulan Agustus depan. Hal ini sebagai bentuk respons terhadap masalah yang banyak diadukan tersebut.
"Kemungkinan bulan depan (Agustus) kita evaluasi," tambahnya.
Baca juga: Seorang Ibu di Kota Padang Diduga Telah 2 Kali Jual Anak, Begini Fakta Pengakuan Sang Ibu ke Polisi
Ada pun keluhan yang disampaikan kepada dinas diantaranya kesulitan orang tua membeli paket atau kuota internet, orang tua yang tidak memiliki telepon pintar (smartphone) atau pun laptop.
Meski demikian, Syafrizal mengataan bahwa materi pelajaran yang diberikan kepada siswa lewat daring sudah disederhanakan. Bahkan menurutnya materi ajar itu sangat dipahami siswa.
Baca juga: Seorang Muncikari Diringkus Saat “Jual” Anak di Bawah Umur untuk Pelayanan Seks di Kota Padang
"Untuk materi sudah kita sederhanakan dan tidak ada keluhan dari siswa sepanjang ini," pungkasnya. [*/abe]