Info kesehatan terbaru: Enam jenis makanan ini mengandung racun yang berbahaya bagi kesehatan jika dipanaskan kembali.
Padangkita.com - Bagi sebagian orang, memanaskan kembali makanan yang sudah dingin adalah hal yang wajar. Sebab, makanan tersebut akan lebih segar saat disantap jika sudah dipanaskan kembali.
Namu perlu diketahui, tidak semua jenis makanan aman dikonsumsi ketika sudah dipanaskan ulang. Misalnya beberapa jenis makanan ini yang menghasilkan zat beracun saat dipanaskan ulang dan berdampak buruk bagi kesehatan.
Penasaran makanan apa saja?
Berikut enam jenis makanan yang tidak boleh dipanaskan kembali seperti dikutip NDTV Food.
Nasi
Kamu mungkin terkejut, jika nasi juga termasuk dalam deretan ini. Menurut Badan Standar Makanan (FSA) Inggris, seseorang bisa mengalami keracunan saat mengonsumsi nasi yang dipanaskan ulang.
Hal ini disebabkan adanya bakteri Bacillus Cereus. Jika nasi dipanaskan dan ditinggalkan di suhu kamar, maka dapat menghasilkan spora yang dikandungnya dapat berlipat ganda. Hal ini bisa menyebabkan keracunan saat mengonsumsi nasi yang telah dipanaskan kembali.
Ayam
Memang menyantap ayam saat panas memang terasa begitu enak. Jika kamu menyimpan dan memanaskannya berulang bisa menghasilkan zat beracun. Ayam mengandung protein yang bisa menyebabkan masalah pada sistem pencernaan jika dipanaskan kembali.
Telur
Telur merupakan sumber kaya protein yang menyebabkan keracunan ketika dipanaskan berulang kali. Setelah memasak telur, kita harus segera mengonsuminya.
Tetapi jika disimpan dalam waktu lama, jangan dipanaskan lagi. Mengonsumsi telur yang dipanaskan mengandung banyak nitrogen. Jika dipanaskan, nitrogen menghasilkan zat karsinogenik yang berisiko terkena kanker.
Kentang
Kentang menjadi makanan pokok yang terbaik dan mudah untuk disimpan, dipanaskan, dan dikonsumsi. Sayangnya, kamu perlu berpikir ulang untuk memanaskannya.
Kentang adalah makanan sumber kaya akan vitamin B6, kalium dan vitamin C. Namun, jika dipanaskan berulang-ulang, kemungkinan nutrisi dapat menghasilkan Clostridium Botulinum, yakni bakteri yang menyebabkan botulisme.
Jika kamu membiarkan kentang yang sudah matang dalam suhu ruangan, pertumbuhan bakteri akan meningkat. Jika kamu ingin menghindari pertumbuhan bakteri, yang terbaik adalah membiarkannya disimpan di lemari es atau membuangnya jika tidak dikonsumsi dalam 1-2 hari.
Sayuran dengan nitrat tinggi
Jika kamu memiliki bayam atau sayuran berdaun hijau, wortel, lobak atau seledri sebaiknya jangan dipanaskan kembali. Sayuran kaya nitrat ketika dipanaskan lagi bisa menghasilkan racun, karena bersifat karsinogenik.
Bayam mengandung zat besi dalam jumlah besar. Memanaskan sayur dengan nitrat jumlah tinggi dapat mengoksidasi zat besi yang ada dalam bayam.
Oksidasi zat besi menghasilkan radikal bebas yang bisa menyebabkan banyak penyakit termasuk infertilitas dan kanker.
Jamur
Sangat dianjurkan untuk makan jamur sesegera mungkin usai dimasak. Idealnya, tidak boleh disimpan terlalu lama atau dipanaskan kembali. Jamur mengandung protein dan mineral tinggi usai dipanaskan lagi.
Hal ini dapat menghancurkan protein didalam kandungan dan menyebabkan masalah sistem pencernaan. Maka dari itu, jamur yang dipanaskan kembali akan menghasilkan racun yang mengandung nitrogen teroksidasi dan radikal bebas yang nantinya berbahaya bagi kesehatan. [*/Jly]