Simpang Empat, Padangkita.com – Kebakaran terjadi di Jorong Silayang, Nagari Batahan, Kecamatan Ranah Batahan, Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar).
Akibatnya, satu rumah semi permanen rata dengan tanah dan dua rumah lainnya rusak parah tak bisa ditempati lagi.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang mulai terjadi sekitar pukul 17.30 WIB, Kamis (18/6/2020) itu. Kerugian ditaksir mencapai ratusan juga rupiah. Dugaan sementara, kebakaran disebabkan adanya korsleting listrik di salah satu rumah yang terbakar.
"Saat kejadian rumah dalam keadaan kosong ditinggal penghuninya. Bersyukur api cepat bisa dipadamkan, sehingga tidak menyebar lebih jauh, karena lokasi kejadian merupakan permukiman padat penduduk," kata Agus, Relawan Palang Merah Indonesia (PMI) Kecamatan Ranah Batahan.
Disebutkan, tiga rumah yang terbakar itu adalah milik keluarga Abdulah Thohir, 50 tahun, Masna, 70 tahun, dan Sonib, 60 tahun.
Baca juga: Antisipasi Lonjakan Kelahiran, Pasbar Gelar Rakor Pelayanan KB Sejuta Akseptor
"Adapun rumah yang habis keseluruhan adalah rumah semi permamen Abdul Thohir dengan nilai kerugian sekitar Rp 80 juta," ujar dia.
Agus menambahkan, PMI Ranah Batahan telah melakukan pendataan kebutuhan korban yang paling mendesak.
"Bantuan yang paling mendesak selain makanan adalah pakaian. Karena memang tidak ada yang bisa diselamatkan dari kebakaran itu, korban hanya punya pakaian yang di badan," ujarnya.
Agus mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap kebakaran. Apalagi, cuaca yang tidak menentu belakangan.
"Hindari membuat instalasi listrik yang tidak sesuai atau tidak aman, agar tidak terjadi korsleting," ingatnya. [rom/pkt]
