Info kesehatan terbaru: Berbagai macam manfaat dari buah kersen yang sering disepelekan.
Padangkita.com – Buah yang satu ini terdapat hampir di seluruh wilayah di Indonesia dengan nama yang berbeda.
Di beberapa daerah ada yang menamainya cery seperi di Sunda dan Sumatera, sedangkan di daerah timur dikenal dengan nama keresen. Buah kersen sendiri merupakan bahasa Indonesia yang diserap dari bahasa Jawa.
Buah yang berukuran kecil dan miliki rasa yang manis ini ternyata banyak manfaatnya. Namun banyak orang belum mengetahui khasiat buah yang sering tumbuh liar di pinggir jalan ini.
Buah yang saat ini bernilai hampir setengah juta perkilogram-nya itu dapat menyembuhkan diabetes militus hingga mengobati penyakit jantung.
Buah yang memiliki nama ilmiah Muntingia calabura L ini berasal dari kawasan Amerika Tropis tepatnya Meksiko Selan, Kepulauan Karibia, Amerika Tengah, Peru, dan Bolivia. Dikisahkan jika buah ini awalnya masuk ke Filipina pada abad XIX dan cepat menyebar di Asia Tenggara pada zaman penjajahan.
Nah berikut beberapa kandungan dari buah kersen yang ditulis oleh Julia F Morton dalam bukunya “Fruits of Warm Climates” tahun 1987.
Dikatakan bahwa setiap 100 gr buah kersen terkandung: Air sebanyak 77,8 g, serat: 4,6 g, vitamin C (antioksidan): 80.5 mg, lemak: 1,56 g
Tak hanya itu, kandungan lain seperti zat besi: 1,18 mg, karotin: 0,019 mg, protein: 0,324 g, fosfor: 84 mg, niacin: 0,554 mg, kalsium: 124,6 mg, vitamin B1(Tiamin): 0,065 mg, dan riboflavin: 0,037 mg juga terkandung dalam buah kersen. Selain kandungan ini, banyak manfaat lain dari buah kersen seperti beikut ini.
Mengobati asam urat
Di Indonesia, buah kersen sering digunakan untuk mengobati asam urat. Buah kersen juga terbukti dapat mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh penyakit asam urat.
Antioksidan
Tidak hanya kulit bawang merah, buah kersen juga mengandung kadar antioksidan yang tinggi. Antioksidan bertugas untuk menguatkan sistem imun tubuh dan melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan kanker.
Antibakteri
Menurut beberapa penelitian, kersen memiliki sifat antibakteri yang sebanding dengan antibiotik standar yang biasa digunakan dalam dunia medis. Hal yang lebih membuat takjub , ternyata tidak hanya buahnya, bunga kersen ternyata juga bermanfaat bagi tubuh manusia.
Kram perut
Bunga kersen dapat dimanfaatkan sebagai antiseptik dan untuk mengobati kram perut. Untuk pengolahannya juga cukup mudah, cukup merebus bunga kersen dan meminum airnya.
Anti-inflamasi
Rebusan daun kersen juga memiliki sifat anti-inflamasi (anti-peradangan) dan juga dapat menurunkan demam. Sekaligus juga mengandung antiseptik yang dapat membunuh mikroba. Daun kersen terbukti bisa membunuh bakteri, termasuk: C. diphtheriae, S. aureus, P. vulgaris, S. epidermidis, dan K. rhizophil.
Sifat anti-bakteri itu berasal dari senyawa yang terkandung dalam daun kersen, seperti tanin, flavonoid, dan saponin. Kandungan flavonoid yang dimiliki oleh daun kersen diketahui dapat menghambat pertumbuhan sel kanker.
Melindungi jantung
Ekstrak daun kersen juga diketahui dapat melindungi miokardium. Hal ini dapat menyebabkan penurunan yang signifikan dalam pembatasan kebocoran enzim dari miokardium. Ternyata akar pohon kersen ternyata juga dapat menjadi obat anti kanker. [*/Nlm]
