Ilustrasi facebook (Foto: ist)
Padangkita.com - Jejaring media sosial, Facebook menyatakan perang terhadap keberadaan para teroris. Apalagi teroris yang menggunakan facebook sebagai sarana penyebar informasinya.
Facebook menyatakan telah benyak menghapus banyak akun-akun yang dicurigai melakukan aktivitas terkait tindakan terorisme di dunia. Dan hal tersebut akan terus dilakukan oleh facebook.
Selain itu, dikutip dari the Verge, facebook juga menciptakan teknik baru untuk mencegah pelaku tindakan teror untuk membuat akun baru di facebook. Pengawasan terhadap akun-akun baru pun akan diperketat.
Teknik-teknik yang digunakan Facebook tersebut di antaranya pencocokan gambar untuk foto dan video teroris, serta pendeteksi cluster, yaitu di mana konten terorisme diposting pada akun-akun yang terkait.
Facebook menyatakan akan menggunakan teknologi paling canggih untuk memerangi konten teroris terkait ISIS, Al Qaeda dan jaringan teroris lainnya. Hal ini ditujukan agar teroris tidak bisa berkembang di mana pun juga.
Dalam blognya, facebook memposting tulisan 'Kami ingin membuat Facebook jadi tempat yang tak bersahabat untuk teroris', hal ini menandakan keseriusan facebook dalam memerangi terorisme dalam jejaring mereka.
Selain itu, facebook juga memperkerjakan 150 orang untuk mengawasi dan memerangi terorisme di situsnya. Mereka berasal dari kalangan akademisi dan orang-orang yang terpilih.
