Padang, Padangkita.com – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar) mencatat tambahan 12 pasien yang sembuh Covid-19 hari ini, Senin (18/5/2020), sehingga totalnya mencapai 107 orang. Pasien yang meninggal tak ada tambahan, jumlahnya tetap 22 orang.
Warga yang positif Covid-19 bertambah satu orang, sehingga totalnya menjadi 409 orang. Tambahan satu kasus ini sebetulnya masih merupakan hasil pemeriksaan “swab test” pekan lalu yang tercecer, sehingga telat dilaporkan.
Juru bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal menyebutkan, pada hari Minggu (17/5/2020) memang tak ada pemeriksaan sampel swab di Laboratorium Biomedik, Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand, Padang.
"Sebelumnya dapat kami sampaikan, bahwa pada hari Minggu 17 Mei 2020, pemeriksaan sampel ditiadakan, karena petugas diwajibkan beristirahat. Karena selama enam hari berturut-turut petugas lab bekerja antara 20 hingga 22 jam," ujar Jasman yang juga Kepala Biro Humas Setdaprov Sumbar.
Soal tambahan satu kasus, kata Jasman, merupakan konfirmasi hasil dari uji spesimen pada Kamis (14/5/2020) lalu yang belum dilaporkan.
Baca juga: 2 Balita di Padang Positif Covid-19, Total di Sumbar 408 Orang
"Hari ini dilaporkan ada tambahan yang positif terinfeksi covid-19, merupakan hasil lab pada hari Kamis yang belum terlaporkan. Namun hari ini kita laporkan ke publik," kata Jasman.
Satu kasus positif itu adalah warga Belimbing, Kecamatan Kuranji Kota Padang, berjenis kelamin pria, 30 tahun. Dia bekerja sebagai brankarman RSUD dan terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif. Saat ini, dirawat di RSUD Rasyidin Padang.
Dilaporkan, 12 orang yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 hari ini berasal dari Kota Padang (10 orang), sisanya berasal dari Kota Payakumbuh (2 orang). Mereka masing-masingnya adalah sebagai berikut:
Kota Padang:
1. Anak-anak (wanita), 9 tahun, warga Kompleks Permata Hijau Regensi, pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RS Unand.
2. Wanita, 27 tahun, warga Pisang, mahasiswa, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RS Unand.
3. Wanita, 53 tahun, warga Taruko Kampung Baru, pensiunan tenaga kesehatan, terinfeksi dari anak yang pulang dari Bandung, pasien RSUD Rasidin Padang.
4. Wanita, 37 tahun, warga Kampung Melayu, ibu rumah tangga, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Rasidin Padang.
5. Anak-anak (perempuan), 11 tahun, warga Kampung Melayu, pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Rasidin Padang.
6. Wanita, 33 tahun, warga Alai Parak Kopi, cleaning service klinik kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Rasidin Padang.
7. Pria, 53 tahun, warga Padang Timur, buruh, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Rasidin Padang.
8. Wanita, 50 tahun, warga Gunung Sariak, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Rasidin Padang.
9. Wanita, 23 tahun, warga Batipuah Panjang Koto Tangah, tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUP M. Djamil Padang.
10. Pria, 49 tahun, warga Gunung Pangilung, pedagang Pasar Raya, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUP M. Djamil Padang.
Kota Payakumbuh:
1. Pria, 53 tahun, warga Balai Panjang, pedagang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Adnaan WD Payakumbuh.
2. Pria, 67 tahun, warga Balai Jariang Aia Tabik, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi positif, pasien RSUD Adnaan WD Payakumbuh.
"Dengan demikian total yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Sumbar 409 orang, dengan rincian 138 orang dirawat di berbagai rumah sakit, isolasi mandiri 47 orang, isolasi daerah 5 orang, di Bapelkes 17 orang, di BPSDM 73 orang. Meninggal dunia 22 orang dan sembuh 107 orang," jelas Jasman.
Warga yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) secara akumulatif berjumlah 8.930 orang. Rinciannya, dalam proses pemantauan sebanyak 287 orang dan selesai pemantauan 8.643 orang.
Pasien dalam pengawasan (PDP) tercatat sebanyak 747 orang. Rinciannya, 64 orang masih dirawat di berbagai rumah sakit rujukan sambil menunggu hasil laboratorium dan dinyatakan negatif, pulang dan sehat sebanyak 683 orang. [mfz]