Padang, Padangkita.com - Balai Konsevasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat (Sumbar) menerima empat ekor anak kucing hutan dari tangan masyarakat. Empat ekor anak kucing hutan yang diserahkan ke BKSDA sumbar tersebut merupakan hewan yang diperoleh dari jual beli online.
Kepala BKSDA Sumbar, Herli Sukrismanto menjelaskan awalnya pembeli ingin membeli kucing bengal secara online, namun setelah barang sampai ternyata kucing yang dikirim adalah kucing hutan.
"Mengetahui, kucing yang dibelinya adalah kucing yang dilindungi kemudian kucing tersebut diserahkan ke BKSDA," katanya di Padang, Selasa (04/02/2020).
Dirinya menambahkan saat diserahkan satu dari empat kucing hutan tersebut dalam kondisi yang cukup mengkhawatirkan. Kucing hutan tersebut akhirnya mendapat perawatan agar kembali pulih.
Baca juga: Foto: Dua Anak Harimau Sumatera Lahir di Taman Margasatwa dan Budaya Kinantan Bukittinggi
"Kondisinya lemah dan hingga saat ini sedang dirawat oleh dokter hewan," lanjutnya.
Lebih lanjut dirinya menjelaskan bahwa jika telah pulih rencananya kucing tersebut akan dikembalikan ke alam. Perhitungannya diperkirakan dalam dua bulan kedepan.
Tujuannya dilepas liarkan ke alam liar tersebut adalah agar bisa berburu dan bisa kembali hidup di lingkungan aslinya berada.
Untuk mengantisipasi agar hal serupa tak terjadi, pihak BKSDA mengatakan akan memantau kegiatan jual beli hewan online tersebut. Selain itu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan komunitas pecinta binatang.
Sementara itu, untuk penjual kucing hutan ini pihaknya masih melakukan penyelidikan apakah hewan itu merupakan hasil penangkarannya sendiri atau memang ditangkap di hutan. (pk-05)