Padang, Padangkita.com – Stadion Haji Agus Salim, Padang, akan menjadi arena pertarungan sarat gengsi saat Semen Padang FC menjamu PSM Makassar pada laga pekan ketiga BRI Super League 2025/26, Jumat (22/8/2025) sore. Laga ini bukan sekadar perebutan tiga poin, melainkan sebuah misi bagi tuan rumah untuk mematahkan rekor buruk yang telah bertahan selama enam tahun.
Ya, terakhir kali Kabau Sirah merasakan manisnya kemenangan atas PSM adalah pada Liga 1 musim 2019 silam. Kala itu, mereka menang tipis 2-1 di Padang. Setelah sempat turun kasta dan kembali bertemu musim lalu, Semen Padang belum mampu mengulanginya, dengan hasil imbang 1-1 di Padang dan kalah 0-2 saat bertandang ke markas Juku Eja.
Kini, situasinya berbeda. Semen Padang datang dengan kepercayaan diri yang melambung tinggi.
Momentum Tuan Rumah vs Ambisi Tim Tamu
Skuat asuhan Eduardo Almeida sedang dalam tren positif. Setelah takluk dari juara bertahan Persib Bandung di laga pembuka, mereka bangkit secara meyakinkan dengan menumbangkan tim bertabur bintang Dewa United 2-0 pekan lalu. Kemenangan itu menyuntikkan motivasi besar untuk melanjutkan performa apik.
"Kami akan coba lagi di laga berikutnya untuk mendapatkan hal yang sama (kemenangan)," ujar Almeida, mengisyaratkan ambisi timnya untuk tidak kehilangan momentum.
Kondisi sebaliknya dialami PSM Makassar. Tim kebanggaan Sulawesi Selatan ini masih dibuat penasaran karena belum sekalipun meraih kemenangan. Dua laga awal mereka lalui hanya dengan hasil imbang, membuat Juku Eja kini tercecer di papan tengah klasemen dan haus akan kemenangan perdana.
"Ini masih permulaan. Karena kami terus bekerja keras untuk menang, saya rasa kemenangan pertama akan segera tiba, dan semoga kami bisa mendapatkan itu pada laga berikutnya," ungkap pemain PSM, Lucas Dias Serafim.
Semen Padang punya modal krusial: keangkeran kandang mereka. Dukungan penuh suporter akan menjadi pemain ke-12, ditambah rekor kandang yang solid. Sejak musim lalu, Kabau Sirah belum terkalahkan dalam empat laga terakhir di hadapan publiknya sendiri.
Meski demikian, bayang-bayang rekor pertemuan menjadi tantangan psikologis. Dari total enam pertemuan sejak era Liga 1 pada 2017, PSM Makassar masih unggul dengan tiga kemenangan, berbanding dua milik Semen Padang, dan satu laga berakhir imbang.
Sejarah juga mencatat, duel kedua tim hampir selalu berjalan sengit dan berakhir dengan skor tipis, yang menandakan laga pada hari Jumat nanti kemungkinan besar akan kembali menjadi adu taktik yang ketat hingga peluit akhir.
Akankah momentum Semen Padang mampu mematahkan kutukan enam tahun? Atau justru PSM Makassar yang akan berpesta dan meraih kemenangan perdana mereka di Ranah Minang? Jawabannya akan tersaji di lapangan hijau.
Head-to-Head 5 Pertemuan Terakhir:
- 10/4/2025 - PSM Makassar 2-0 Semen Padang
- 21/11/2024 - Semen Padang 1-1 PSM Makassar
- 23/9/2019 - Semen Padang 2-1 PSM Makassar
- 20/5/2019 - PSM Makassar 1-0 Semen Padang
- 2/10/2017 - PSM Makassar 4-0 Semen Padang. [hdp]