Pemko Pariaman Gandeng PT Semen Padang Maksimalkan Fasilitas PDU Pengolahan Sampah

Pemko Pariaman Gandeng PT Semen Padang Maksimalkan Fasilitas PDU Pengolahan Sampah

Wakil Wali Kota Pariaman Mulyadi dan rombongan dalam pertemuan dengan pimpinan PT Semen Padang. Kedua pihak membicarakan soal pengolahan sampah di Pariaman. [Foto: Dok. Diskominfo Pariaman]

Pariaman, Padangkita.com - Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman menjajaki kerja sama dengan PT Semen Padang dalam bidang pengolahan sampah. Untuk kepentingan itu, Wakil Wali Kota Pariaman, Mulyadi berkunjung langsung ke pabrik PT Semen Padang di Indarung, Kota Padang, Rabu (9/7/2025).

Pada kesempatan itu, Wawako Mulyadi didampingi oleh Kepala Dinas Perkim LH, Kepala Bappeda, Kepala BPKPD, Bagian Umum Protokoler dan tim Media Center Kota Pariaman. Rombongan Pemko Pariaman disambut hangat oleh Kepala Unit Humas PT Semen Padang, Ilham Akbar beserta jajaran manajemen.

Mulyadi dalam sambutannya mengatakan, kunjungan ini merupakan bentuk dari tindak lanjut Pemko Pariaman terkait pengolahan sampah.

“Pemko Pariaman terus berupaya mengatasi permasalahan sampah yang menjadi tantangan besar bagi daerah, seiring kebijakan pemerintah pusat yang menutup 343 Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah berkonsep open dumping,. Salah satu TPA yang terdampak kebijakan tersebut adalah TPA Tungkal Selatan, Kota Pariaman,” ungkap Mulyadi.

Lebih lanjut, Mulyadi menyebutkan, bahwa Kota Pariaman telah menerima bantuan berupa fasilitas Pusat Daur Ulang (PDU) dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada tahun 2021 yang berlokasi di Desa Tungkal Selatan, Kecamatan Pariaman Utara Kota Pariaman. Namun, kata dia, kondisi PDU saat ini terbengkalai dan belum diberdayakan secara maksimal.

“Produksi sampah organik dan anorgaik di TPA Tungkal Selatan per hari mencapai 45 ton, jika pengolahan sampah ini tidak segera dilakukan maka volume sampah di Kota Pariaman tidak terkendali,” kata Mulyadi.

Oleh sebab itu, lanjut Mulyadi, Pemko Pariaman ingin melakukan kerja sama dengan PT Semen Padang. Dimulai dengan melihat langsung bagaimana kondisi dilapangan, serta penyediaan tenaga teknis yang kompeten untuk melakukan pendampingan, sehingga fasilitas yang sudah ada bisa dimanfaatkan secara maksimal.

“Upaya ini dirasa sangat perlu untuk mengatasi permasalahan yang ada, terutama terkait pengolahan sampah, karena PT Semen Padang sudah melakukan kerja sama dengan daerah lainnya, salah satunya dengan Pemko Padang yang merupakan daerah dengan produksi sampah terbesar di Sumbar,” ujar Mulyadi.

Dalam pemaparannya, Mulyadi berharap kolaborasi antara Pemko Pariaman dan PT Semen Padang dapat terus terjalin, hingga dapat menghasilkan solusi dari permasalahan yang ada saat ini, persoalan sampah di Kota Pariaman dapat teratasi.

Sementara itu, Kepala Unit Humas PT Semen Padang, Ilham Akbar mengatakan, menyambut baik kunjungan Wawako Mulyadi beserta rombongan.

"Kerja sama ini dirasa perlu agar persoalan sampah di daerah dapat terselesaikan,” ujarnya.

Pihaknya dalam waktu dekat akan mengirimkan tenaga ahli untuk mengecek kondisi alat yang berada di PDU Tungkal Selatan, Kota Pariaman.

“Besok kita akan cek kondisi di lapangan serta melakukan pendampingan,” tuturnya.

Ia menegaska, sebagai anak usaha dari Semen Indonesia Group (SIG), PT Semen Padang siap berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (Pemko) Pariaman dalam pengolahan sampah.

Dalam kesempatan tersebut, PT Semen Padang juga memperkenalkan aplikasi Nabuang Sarok yang merupakan sarana untuk menabung sampah, sehingga turut mendukung pengelolaan sampah yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang.

Baca juga: PT Semen Padang Bantu 100 Alat Pengolah Sampah untuk Program Wanita Peduli Sampah Kota Pariaman

Program ini telah diterapkan di Kota Padang, Kabupaten Solok, dan Kabupaten Agam, serta mendapat dukungan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam penanganan sampah laut.

Ilham berharap sinergi dengan Pemko Pariaman menghasilkan program konkret yang bermanfaat bagi masyarakat.

“PT Semen Padang selalu terbuka untuk kolaborasi lintas sektor, terutama yang berdampak pada lingkungan dan pemberdayaan,” pungkasnya. [*/pkt]

Baca Juga

Pariaman Jajaki Kolaborasi Pengelolaan Sampah dengan PT Semen Padang, Hadapi Batas Waktu
Pariaman Jajaki Kolaborasi Pengelolaan Sampah dengan PT Semen Padang, Hadapi Batas Waktu
HUT ke-67 Nasionalisasi, PT Semen Padang Serukan Kebangkitan Industri dan Perkuat Kontribusi Nasional
HUT ke-67 Nasionalisasi, PT Semen Padang Serukan Kebangkitan Industri dan Perkuat Kontribusi Nasional
Museum Budaya Kota Pariaman akan Jadi Daya Tarik Baru Datangkan Wisatawan Lebih Banyak
Museum Budaya Kota Pariaman akan Jadi Daya Tarik Baru Datangkan Wisatawan Lebih Banyak
Buka Puncak Hoyak Tabuik Piaman 2025, Menbud Fadli Zon Sebut akan Usulkan ke UNESCO
Buka Puncak Hoyak Tabuik Piaman 2025, Menbud Fadli Zon Sebut akan Usulkan ke UNESCO
Dihadiri Menteri Kebudayaan, Puncak Tabuik Piaman 2025 Disaksikan 200 Ribu Pengunjung
Dihadiri Menteri Kebudayaan, Puncak Tabuik Piaman 2025 Disaksikan 200 Ribu Pengunjung
Pasangan Asal Denmark Ini Datang ke Pariaman Khusus untuk Saksikan Event Budaya Tabuik
Pasangan Asal Denmark Ini Datang ke Pariaman Khusus untuk Saksikan Event Budaya Tabuik