Padang, Padangkita.com – Suasana semarak dan penuh harmoni menyelimuti Bagindo Aziz Chan Youth Center Padang pada Jumat (16/5/2025) malam.
Pemerintah Kota (Pemko) Padang melalui Dinas Pariwisata sukses menggelar hari pertama Pameran dan Pagelaran Musik Kreatif bertajuk "Padang Symphony Orchestra". Pertunjukan yang akan berlangsung selama dua hari, hingga Sabtu (17/5/2025), ini berhasil membius ratusan penonton yang hadir.
Acara yang diinisiasi oleh Dinas Pariwisata Kota Padang dengan dukungan dana pokok pikiran (pokir) dari anggota DPRD Kota Padang periode 2019-2024, Irawati Meuraksa, ini menampilkan kolaborasi apik antara Padang Symphony Orchestra di bawah arahan konduktor Sendi Orysal.
Mereka berpadu dengan sejumlah kelompok musik ternama seperti Parewa Limo Suku, Gamad Pituah Minang, Tiara Diva, dan Rio Dplust. Sebanyak delapan kelompok orkestra lokal turut ambil bagian dalam perhelatan akbar ini.
Puncak kemeriahan acara semakin terasa dengan kehadiran bintang tamu, penyanyi berdarah Minang yang populer, Vanny Vabiola. Dengan suara emasnya, Vanny Vabiola membawakan tujuh lagu yang disambut antusias oleh para penonton.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Yudi Indra Sani, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah kota untuk mengembangkan potensi pariwisata yang dimiliki Padang. Menurutnya, penyelenggaraan acara kesenian dan pertunjukan kreatif seperti Padang Symphony Orchestra memiliki daya tarik signifikan bagi wisatawan.
"Kegiatan ini selaras dengan visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang periode 2025-2030, khususnya dalam misi 'Jelajah Padang' yang bertujuan untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif," ujar Yudi Indra Sani.
Ia menambahkan bahwa acara ini juga termasuk dalam program 100 hari kerja Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padang, di mana salah satu program unggulannya adalah "Jelajah Padang".
Lebih lanjut, Yudi menjelaskan bahwa tujuan utama dari Padang Symphony Orchestra adalah untuk memberikan ruang ekspresi bagi kelompok seni pertunjukan musik kreatif di Kota Padang.
"Manfaat dari kegiatan ini tidak hanya dirasakan oleh para pelaku seni, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif Kota Padang secara keseluruhan, menciptakan efek ganda (multiplier effect) bagi perekonomian," tambahnya.
Sementara itu, Wali Kota Padang yang diwakili Asisten II Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Padang, Didi Aryadi dalam sambutannya, menekankan bahwa sektor pariwisata merupakan salah satu sektor unggulan di Kota Padang.
"Kegiatan orkestra ini adalah salah satu wujud nyata dari pengembangan ekonomi kreatif. Ini juga menjadi wadah yang sangat baik bagi generasi muda untuk berkreasi," kata Didi Aryadi. Ia berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara berkelanjutan dan skalanya dapat ditingkatkan.
Didi Aryadi juga mengapresiasi sinergitas yang terjalin antara pemerintah kota dan DPRD, yang memungkinkan terealisasinya program-program yang bersentuhan langsung dengan sektor ekonomi kreatif melalui dana pokok pikiran.
"Kami berharap sinergitas ini dapat terus ditingkatkan. Dana pokok pikiran Anggota DPRD banyak bersentuhan dengan ekonomi kreatif. Ini bisa menjadi cikal bakal bagaimana orkestra symphony di Padang dapat berkembang lebih besar lagi," imbuhnya.
Ia memiliki visi agar Padang dapat menjadi ikon sebagai tempat berkreasi bagi seniman-seniman ekonomi kreatif, dengan harapan penyelenggaraan kegiatan musik dapat terus ditingkatkan kualitasnya, tidak hanya di level lokal, tetapi juga regional, nasional, bahkan internasional.
Baca Juga: Padang Jazz Festival Meriahkan Akhir Tahun, Jadi Ajang Peluncuran Kalender Pariwisata 2025
Turut hadir dalam acara pembukaan Padang Symphony Orchestra perwakilan dari Association of The Indonesian Tours and Travel Agencies (ASITA) dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Padang, menunjukkan dukungan kuat terhadap pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Bingkuang. [*/hdp]