Padang, Padangkita.com - Pemerintah Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, meresmikan sumur bor Pagambiran yang berlokasi di samping Gedung Balai Basuo Kecamatan Lubuk Begalung pada Kamis (20/2/2025).
Pembangunan sumur bor ini merupakan hasil kolaborasi antara pihak kecamatan dengan berbagai pihak, termasuk Badan Wilayah Sungai (BWS) V Padang dan program Manunggal Penyediaan Sumber Air Bersih oleh TNI.
Peresmian sumur bor ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan keluarga berisiko stunting di wilayah Lubuk Begalung memiliki akses mudah terhadap air bersih.
Ketersediaan air bersih yang layak dan berkelanjutan diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan mengurangi angka stunting.
Acara peresmian dihadiri oleh berbagai pihak terkait, antara lain Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat, Kepala SNVT PJPA WS Indragiri-Akuaman, WS Kampar, WS Rokan Provinsi Sumbar, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Padang, perwakilan CSR PT Semen Padang, BPJS Kesehatan Kota Padang, Danramil Lubuk Begalung, para lurah se-Kecamatan Lubuk Begalung, Tim Pendamping Keluarga (TPK), serta tokoh masyarakat.
Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sumatera Barat, Mardalena, menekankan pentingnya kolaborasi dalam menangani stunting. Ia juga menyoroti peran aktif Tim Pendamping Keluarga dan program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GETING) dalam upaya pencegahan stunting.
"Tim Pendamping Keluarga yang terdiri dari tenaga kesehatan, kader PKK, dan kader KB harus berperan aktif dalam mendampingi keluarga berisiko stunting. Selain itu, program Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GETING) juga menjadi langkah strategis untuk membantu keluarga dalam pemenuhan gizi anak-anak. Hari ini kita sudah memiliki sumber air bersih yang dibantu oleh BWS V Padang, yang tentunya akan sangat bermanfaat dalam mengurangi angka stunting di Kecamatan Lubuk Begalung," ujar Mardalena.
Kepala SNVT PJPA WS Indragiri-Akuaman, WS Kampar, WS Rokan Provinsi Sumbar, Aditiya Sidik Waskito, menyatakan komitmen pihaknya dalam menyediakan air bersih untuk penanganan stunting di Lubuk Begalung.
Ia juga menjelaskan bahwa sumur bor ini menggunakan solar panel untuk pengoperasiannya, sehingga lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Camat Lubuk Begalung, Nofiandi Amir, menyampaikan apresiasinya atas terlaksananya program ini. Ia berharap ketersediaan air bersih ini dapat meningkatkan kualitas kesehatan keluarga di Lubuk Begalung dan mempercepat penurunan angka stunting.
"Dengan adanya sumber air bersih ini, kami berharap kualitas kesehatan keluarga di Lubuk Begalung dapat meningkat. Air bersih menjadi kebutuhan dasar yang sangat penting, terutama dalam pencegahan stunting. Program ini menjadi bukti nyata komitmen kita bersama dalam mempercepat penurunan angka stunting di Kota Padang, khususnya di Lubuk Begalung," ungkap Nofiandi Amir.
Nofiandi Amir juga menambahkan bahwa program ini tidak hanya tentang penyediaan air bersih, tetapi juga tentang membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya sanitasi dan kebersihan.
Baca Juga: Pemko Padang Serius Tangani Stunting, Bangun Sumur Bor di Kelurahan Pagambiran Ampalu Nan XX
Pihaknya akan terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan program ini berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak keluarga yang membutuhkan. [*/hdp]
