Padang, Padangkita.com – Lima Program Studi Diploma III (D3) di Universitas Negeri Padang (UNP) resmi bergabung dengan Sekolah Vokasi (SV) UNP per tanggal 10 Januari 2025.
Kelima prodi tersebut adalah D3 Akuntansi, D3 Manajemen Perdagangan, dan D3 Manajemen Pajak dari Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB), serta D3 Teknik Tambang dan D3 Teknik Otomotif dari Program Studi Di Luar Kampus Utama (PSDKU) kampus Kota Sawahlunto.
Penggabungan ini didasarkan pada Surat Keputusan (SK) Rektor UNP sebagai landasan regulasi pemindahan pengelolaan.
Rektor UNP, Krismadinata, menjelaskan bahwa pemindahan kelima prodi tersebut ke Sekolah Vokasi telah melalui serangkaian kajian, mulai dari kajian kelayakan dokumen oleh Badan Penjaminan Mutu Internal (BPMI), pertimbangan Senat Akademik Universitas, hingga pengesahan oleh Majelis Wali Amanat.
“Pemindahan kelima prodi tersebut ke Sekolah Vokasi telah melalui kajian kelayakan dokumen dari BPMI, pertimbangan Senat Akademik Universitas dan disyahkan oleh Majelis Wali Amanat dan baru kita SK-kan, ke depannya secara bertahap program Diploma yang ada di UNP akan berada di bawah SV,” ujarnya Selasa (14/1/2025).
Direktur Sekolah Vokasi UNP, Yudi Antomi, menambahkan bahwa dengan bergabungnya kelima prodi ini, SV UNP kini memiliki sembilan prodi vokasi.
Sebelumnya, SV UNP telah memiliki tiga prodi, yaitu D3 Animasi, D3 Ilmu Informasi Perpustakaan dan Kearsipan (IIKP), dan D4 Teknik Kosmetik.
“Dengan bertambahnya keempat prodi ini, kini di SV UNP telah memiliki 9 prodi vokasi, yakni sebelumnya sudah ada 3 Prodi seperti DIII Animasi, DIII IIPK, DIV Teknik Kosmetik, sebagai unit baru di UNP, Sekolah Vokasi terus berbenah dan menata kelembagaannya serta melihat dinamika perkembangan sekolah vokasi secara nasional,” tegas Direktur yang juga alumni Doktor Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia ini.
Saat ini, gedung Sekolah Vokasi UNP sedang dalam tahap penataan dan perbaikan dan direncanakan akan diresmikan dalam beberapa bulan mendatang.
Baca Juga: Program Beasiswa Vokasi Ini Jadi Cara Pemko Pariaman Putus Rantai Kemiskinan
Penataan ini sejalan dengan penguatan Sumber Daya Manusia (SDM) dan laboratorium di Sekolah Vokasi. [*/hdp]
