Padang, Padangkita.com - Dalam suasana penuh semangat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padang telah resmi membuka masa sidang I periode 2024-2029.
Rapat paripurna yang digelar pada hari Jumat (30/8/2024) menjadi tonggak awal bagi DRPD Kota Padang periode 2024-2029 dalam menjalankan tugas dan fungsinya dalam mengawal pembangunan Kota Padang.
Acara yang berlangsung di ruang sidang utama gedung DPRD Kota Padang ini dihadiri oleh seluruh anggota DPRD, Pj. Sekretaris Daerah Kota Padang, Yosefriawan, mewakili Pj. Wali Kota Padang, serta jajaran kepala OPD dan Forkopimda.
Salah satu agenda utama yang menjadi sorotan dalam rapat paripurna adalah pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Tahun 2024.
Ketua Sementara DPRD Kota Padang, Muharlion, menekankan pentingnya APBD-P dalam mengakomodasi program-program prioritas pemerintah dan merespons dinamika pembangunan yang terjadi.
"APBD-P ini sangat krusial karena akan menjadi instrumen penting dalam mengoptimalkan penggunaan anggaran untuk mencapai tujuan pembangunan yang telah ditetapkan," tegas Muharlion.
Selain APBD-P, DPRD Kota Padang juga akan fokus pada sejumlah agenda penting lainnya, seperti pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang penyertaan modal ke Bank Nagari dan Perumda Air Minum Kota Padang, serta penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025.
Sementara itu, Pj. Sekretaris Daerah Kota Padang, Yosefriawan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kinerja DPRD Padang dan berharap adanya sinergi yang baik antara DPRD dan pemerintah kota (Pemko) dalam membangun Kota Padang.
"Kami siap bekerja sama dengan DPRD untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kota Padang," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Yosefriawan juga menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam proses pembangunan.
"Masyarakat memiliki hak untuk mengetahui dan berpartisipasi dalam setiap kebijakan yang dibuat oleh pemerintah," tambahnya.
Menyongsong masa sidang baru ini, DPRD Kota Padang dihadapkan pada sejumlah tantangan dan peluang.
Tantangan utama yang dihadapi adalah tuntutan masyarakat yang semakin tinggi terhadap kualitas pelayanan publik, terbatasnya anggaran, dan dinamika politik yang terus berubah.
Namun, di balik tantangan tersebut, terdapat juga sejumlah peluang yang dapat dimanfaatkan oleh DPRD untuk memberikan kontribusi yang lebih besar bagi masyarakat.
Salah satu peluang yang dapat dimanfaatkan adalah dengan memanfaatkan teknologi informasi untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.
Selain itu, DPRD juga dapat menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat, untuk mencari solusi bersama dalam mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi oleh Kota Padang.
Dengan semangat baru dan komitmen yang tinggi, DPRD Kota Padang siap menjalankan tugas dan fungsinya dalam mengawal pembangunan Kota Padang.
Baca Juga: DPRD Kota Padang Resmi Dilantik, Siap Berkolaborasi untuk Pembangunan Kota
Diharapkan, melalui sinergi yang baik antara DPRD dan pemerintah kota (Pemko) Padang, dapat terus berkembang menjadi kota yang lebih baik dan sejahtera bagi seluruh warganya. [hdp]