Padang, Padangkita.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menjadwalkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) atau Pemilihan Wali Kota/Wakil Wali Kota (Pilwako) Padang pada November 2024 nanti.
Sejumlah kandidat telah memasang ancang-ancang dan strategi untuk maju, yang syukur-syukur bisa memenangkan Pilwako Padang 2024. Beberapa kandidat sudah terlihat lebih ‘maju’ dan berpeluang untuk dapat mencalonkan diri.
Namun, beberapa kandidat yang lain, sejauh ini masih berkutat di level ‘baliho’ menyosialisasikan dirinya.
Nah, dari penelusuran Padangkita.com, berikut daftar kandidat yang sudah dapat partai:
Kandidat petahana yang juga ketua DPD PAN Padang telah ‘dideklarasikan’ bakal diusung oleh koalisi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Parta Gerindra. Di atas kertas, pencalonannya berpeluang bakal ‘mulus’, karena jumlah kursi PAN-Gerindra telah memenuhi syarat minimal untuk mendaftar ke KPU.
Gerindra punya 7 kursi dan PAN 5 kursi di DPRD Padang. Jumlahnya telah melebih syarat minimal pencalonan, yakni 20 persen (9 kursi) dari 45 kursi jumlah total di DPRD Padang.
- Hidayat
Pencalonan politisi Partai Gerindra ini sepaket ‘deklarasi’ dengan Hendri Septa. Sebagai kandidat calon Wakil Wali Kota, tentu dia otomatis juga telah ‘aman’. Koalisi PAN-Gerindra telah lebih dari cukup untuk memenuhi syarat pencalonan ke KPU.
Ketua DPD Partai NasDem Sumatra Barat (Sumbar) ini, memang belum punya pasangan dan teman koalisi. Namun, Fadly punya ‘modal’ untuk mendaftar ke KPU. Sebagai mantan Wali Kota Padang Panjang dan ketua partai di Sumbar, tentu tak sulit benar untuk mencari ‘kawan’ di Pilwako Padang 2024.
- Muhammad Iqbal
Juru bicara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini telah menerima rekomendasi dari partainya. Meski belum pasti dengan siapa ia akan berpasangan, namun juru bicara pasangan capres Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (AMIN) ini, tetap ‘maju’ selangkah, dibanding kandidat yang sama sekali belum dapat partai.
Apalagi sekelas PKS, partai pemenang di Sumbar, tentu tak akan sulit walau tak juga mudah, untuk mencari koalisi. PKS punya 7 kursi di DPRD Padang, hanya butuh 2 kursi lagi untuk memenuhi syarat pencalonan 20% dari 45 kursi.
Baca juga: PKS Resmi Usung Muhammad Iqbal sebagai Bakal Calon Wali kota Padang
Kecuali para kandidat di atas, sejumlah kandidat lain sejauh ini belum terlihat ‘deklarasi’ didukung partai. Tiga di antaranya bahkan merupakan kader partai, yakni Ekos Albar (PAN), Braditi Moulevey (Gerindra), dan Amril Amin (PAN). Apakah ketiganya tetap maju, meskipun partai mereka PAN dan Gerindra sudah mendeklarasikan pasangan Hendri Septa-Hidayat?
Baca juga: Andre Rosiade: PAN-Gerindra Usung Hendri Septa - Hidayat untuk Pilwako Padang 2024
Berikut daftar kandidat calon Wali Kota/Wakil Wali Kota Padang untuk Pilwako Padang 2024 yang belum dapat partai:
Ia merupakan Wakil Wali Kota Padang pendamping Hendri Septa, di masa sisa jabatan. Meskipun dinilai sebagai politisi muda yang syarat pengalaman, Ekos memang sulit berpasangan lagi dengan Hendri Septa. Sebab keduanya berasal dari partai yang sama. Sementara PAN sendiri tak punya kursi yang cukup untuk memenuhi syarat pencalonan. Apakah Ekos akan berpasangan dengan Fadly Amran atau yang lainnya?
- Amril Amin
Politisi yang pengusaha minimarket ini juga berasal dari PAN. Wakil Ketua DPRD Padang pemilik Aciak Mart ini, sudah jauh-jauh hari memasang baliho mengumumkan dirinya berniat maju memimpin Kota Padang. Namun, dengan telah adanya kandidat yang diusung PAN, Ketua PKDP Kota Padang ini tentu mesti mencari partai lain jika tetap ingin maju di Pilwako Padang 2024.
- Braditi Moulevey
Anak muda yang satu ini sebetulnya mulai mendapat tempat di kalangan milenial dan gen Z, sejalan dengan gencarnya dia melakukan sosialisasi. Namun soalnya, Levi—demikian akrab ia disapa—merupakan kader Gerindra yang sudah punya kandidat untuk diusung. Kita tunggu saja kejutan dari Levi yang juga dikenal dekat dengan Andre Rosiade ini.
- Alkudri
Pengusaha properti ini punya semangat besar untuk membangun Kota Padang. Mantan ketua DPD Real Estate Indonesia (REI) Sumatera Barat (Sumbar) ini mengaku punya banyak relasi di level pusat yang dapat membantunya membangun infrastruktur di Kota Padang. Namun, sayangnya Alkudri bukan pengurus partai. Sejauh ini ia pun belum terlihat didukung oleh satu partai, dan belum diketahui dengan siapa rencananya ia akan berpasangan.
- Miko Kamal
Praktisi hukum ini sebetulnya bukan orang baru di dunia politik Sumbar. Meskipun bukan orang partai, advokat yang kini menjabat Ketua DPC Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Padang ini, punya banyak relasi di bidang politik. Namun, sejauh ini Miko Kamal juga belum terlihat didukung oleh satupun partai. Ia pun belum jelas akan berpasangan dengan siapa. Kita tunggu saja.
[*/pkt]