Kupang, Padangkita.com - Perantau Minang terus beraktivitas dan berkontribusi terhadap pembangunan daerah perantauan. Pada saat bersamaan juga tak pernah putus memberikan perhatian pada kampung halaman.
Hal itu disampaikan Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah saat meresmikan Gedung Serbaguna (GSG) Ikatan Keluarga Minang Saiyo Sakato (IKM SS) Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sabtu (8/6/2024).
"Alhamdulillah, hari ini kita dapat menghadiri peresmian Gedung Serba Guna IKM SS Kupang, yang merupakan buah dari kuatnya kebersamaan perantau kita di NTT, serta juga buah kebersamaan perantau Minang bersama pemerintah daerah di provinsi ini," ujar Mahyeldi.
Menurut Mahyeldi, soliditas yang terbangun antarperantau serta diaspora Minang dengan pemerintah dan masyarakat di daerah rantau, merupakan implementasi dari salah satu filsafat adat Minang, yaitu ‘dima bumi dipijak, di sinan langik dijunjuang - dima aia disauak, di sinan rantiang dipatah’.
"Ungkapan salah satu filsafat adat Minang itu bermakna, bahwa di mana pun orang Minang berada, ia akan selalu taat terhadap ketentuan yang berlaku di tempat itu, dan ia akan menyatu dan membaur dengan masyarakat serta pemerintah di tempat itu," ungkap Mahyeldi.
Gubernur Mahyeldi berharap, Gedung Sebaguna IKM SS Kupang dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk berbagai kegiatan, sesuai dengan statusnya sebagai sebuah gedung serbaguna.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan gedung yang menjadi wujud kuatnya kebersamaan warga perantau Minang di NTT.
"Warga Minang, baik yang di perantauan, maupun yang berstatus diaspora dan tersebar lebih di 40 negara, selalu berupaya berkontribusi terhadap pembangunan di daerah atau negara tersebut. Serta, tidak pernah putus pula perhatiannya pada kampung halaman Ranah Minang,” kata Mahyeldi.
Baca juga: Gubernur Sumbar Ingin Sinergikan Seluruh Organisasi Perantau Minang Membangun Daerah
“Sekali lagi atas nama Pemerintah Provinsi dan masyarakat Sumatra Barat, kami ucapkan terima kasih dan selamat kepada IKM Saiyo Sakato Kupang," imbuh Mahyeldi.
[*/adpsb]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News