Jakarta, Padangkita.com – Penyelesaian pembangunan Jalan Tol Padang – Sicincin (Tol Pacin) berpotensi molor lagi. Sebelumnya, jalan tol yang menjadi bagian dari Jalan Tol Padang – Pekanbaru ini, ditarget tuntas pada Juli 2024. Namun, rupanya hingga kini pembebasan lahan belum 100%.
Informasi soal perkembangan Jalan Tol Pacin sepanjang 36,6 km tersebut terungkap dari pertemuan Anggota Komisi VI DPR RI asal Sumatra Barat (Sumbar) H Andre Rosiade dengan Direktur Operasional III Hutama Karya (HK) Koentjoro.
Andre Rosiade sendiri memang concern terus mengawal pembangunan di Sumbar, salah satunya soal Jalan Tol.
“Masyarakat Sumatra Barat yang saya cintai, hari ni saya bersama Pak Koentjoro dari PT Hutama Karya. Saya sengaja datang untuk menanyakan, beberapa hal yang menjadi pembicaraan di Sumbar,” kata Andre Rosiade, Jumat (17/5/2024), usai bertemu dengan Koentjoro yang juga fokus menyelesaikan jalan tol di Pulau Sumatra.
Menurut Andre Rosiade, yang pertama ditanyakannya adalah apa yang menjadi topik di Sumbar.
“Pertama, kira-kira kapan sih Jalan Tol Padang-Sicincin ini selesai? Karena ada yang bilang bulan Juni, bulan Juli, kira-kira kapan selesainya. Lalu kalau masih ada masalah, apa masalahnya? Supaya bisa kita urai dan bantu bersama,” kata Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar ini.
Tak ragu, Direktur Operasi III HK Koentjoro mengatakan, masalah tol di Sumbar masih sama, yaitu pembebasan lahan yang lambat. Sampai pertengahan Mei 2024 ini, pembebasan lahan Tol Padang-Sicincin belum juga tuntas 100 persen. Hal ini yang menjadi kendala dalam penyelesaian ruas pertama dari tol Padang-Pekanbaru di wilayah Sumbar ini.
“Permasalahan ini, seperti yang bapak ketahui. Persoalan utama adalah pembebasan lahan. Harapan kami, bisa diselesaikan Juni 2024 ini. Masih ada lahan yang belum bebas di KM 33. Lokasinya di Pincuran Tujuah, sekitar ada beberapa bidang lagi. Harus dituntaskan di Juni 2024 ini,” kata Koentjoro.
Koentjoro menegaskan, jika lahan itu bisa dibebaskan pada Mei atau Juni 2024, maka tiga atau empat bulan ke depan pembangunan tol itu bisa diselesaikan.
“Jadi, kami minta Pemda Sumbar memastikan lahan itu bebas agar kami bisa bekerja. Agar pembangunan jalan tol Padang-Sicincin ini bisa diselesaikan,” kata Koentjoro.
Andre Rosiade juga berharap kepada Pemda segera menuntaskan pembebasan lahan yang mengganggu pekerjaan HK.
Baca juga: Andre Rosiade: Hutama Karya Kerahkan Alat Berat ke Lokasi Banjir Bandang Lahar Dingin Marapi
“Nah, kita tahu sekarang, apa masalahnya. Kalau pembebasan lahan tutas Juni 2024 ini, mungkin Oktober atau November 2024 jalan tol Padang-Sicincin bisa tuntas,” kata Andre Rosiade.
[*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News