Batusangkar, Padangkita.com - Memasuki hari ke-4, korban meninggal akibat banjir bandang dan longsor di Tanah Datar sampai Selasa (14/5/2024) pagi sudah mencapai 22 orang sedangkan korban sebanyak 20 orang.
"Jumlah pengungsi saat ini mencapai 2.452 jiwa yang terbanyak di Nagari Limo Kaum sebanyak 1.125 jiwa," kata Bupati Tanah Datar Eka Putra di Posko Bencana di Indojolito.
Dikatakan dia, bahkan lahan pertanian yang terdampak mencapai 355 hektar dan hewan ternak yang hilang sebanyak 3.030 ternak sapi, kambing dan 2.900-an ternak itik.
"Bahkan saat ini ada satu nagari yakni Nagari Sungai Jambu di Kecamatan Parambahan yang masih terisolir, karena alat berat dan mobil tidak bisa masuk sehingga logistik dan bantuan lainnya belum maksimal," kata Eka.
Namun, tambah Eka, saat ini Satgas dan relawan sudah membangun jembatan darurat sehingga beberapa bantuan sudah bisa di lalui kendaraan roda dua.
"Dari laporan petugas, logistik berupa makanan, pakaian dan juga genset dan beberapa kebutuhan dasar lainnya sudah di bawa ke sana secara bertahap, bahkan dengan jalan kaki," sampainya.
Terakhir Eka berharap seluruh petugas di lapangan untuk senantiasa menjadi kesehatan dan keselamatan dalam bekerja.
Baca Juga: Presiden Jokowi Atur Waktu ke Sumbar, Korban Jiwa Banjir Bandang Bertambah jadi 50 Orang
"Terima kasih atas kerja keras semua pihak terkait, terutama relawan, satgas ataupun masyarakat yang bahu membahu mengatasi musibah ini, semoga musibah ini cepat berlalu dan dijauhkan ke depannya," pungkasnya. [djp]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News