Padang, Padangkita.com - Sejak dicanangkan pada 19 September 2023 oleh Wali Kota Padang Hendri Septa, pelaksanaan Muatan Lokal (Mulok) Keminangkabauan di jenjang PAUD, SD, dan SMP negeri/swasta di Kota Padang telah berjalan efektif dan menuai apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Ninik Mamak, Cadiak Pandai, Alim Ulama, dan Bundo Kanduang.
Ketua LKAAM Kota Padang Suardi Z. Datuak Garang menilai program Mulok Keminangkabauan ini sangat positif untuk membangkitkan kembali 'batang tarandam', yakni adat dan budaya Minangkabau yang mulai luntur di kalangan generasi muda.
"Program ini sangat besar manfaatnya untuk melestarikan adat budaya melalui pendidikan bagi generasi muda. Kita juga berharap, seluruh Ninik Mamak, Alim Ulama Cadiak Pandai dan Bundo Kanduang dapat menegakkan fungsi dan kedudukannya dalam mendukung program yang sangat baik ini," ujar Suardi Z. Datuak Garang dikutip Kamis (9/5/2024).
Hal senada disampaikan Ketua Bundo Kanduang Sumatera Barat Prof.Raudha Thaib. Ia menilai program Mulok Keminangkabauan sangat positif untuk pembentukan generasi muda Minangkabau sesuai filosofi ABS-SBK dan Sumbang 12, dua belas prilaku sumbang yang harus dihindari wanita Minangkabau.
"Semuanya tentang adat, budaya dan etika perilaku di Minangkabau diajarkan di sini. Semoga program dari Pak Wali ini terus berlanjut sampai kapanpun, demi terciptanya para generasi yang paham adat budaya Minangkabau," harap tokoh perempuan Sumatra Barat itu.
Wali Kota Padang Hendri Septa mengaku bersyukur atas efektifnya pelaksanaan Mulok Keminangkabauan.
Ia menjelaskan bahwa program ini sengaja digagas untuk menanamkan kembali karakter Minangkabau kepada para peserta didik.
"Dengan Mulok Keminangkabauan, diharapkan seluruh siswa menjadi paham akan adat dan budaya Minangkabau, sehingga menjadi pribadi yang baik, santun dan berakhlak mulia," ujar Hendri Septa.
Mulok Keminangkabauan masuk dalam mata pelajaran ekstrakurikuler yang dilaksanakan selama dua jam di jam pertama pembelajaran setiap hari Selasa.
Dirinya berharap program ini dapat membentengi generasi muda di Kota Padang dari hal-hal negatif.
"Alhamdulillah, pihak sekolah baik para guru dan murid menyambut antusias program ini," tukas Hendri Septa yang baru-baru ini menyandang gelar Datuak Alam Batuah Suku Caniago Sumagek Nagari Nan XX.
Baca Juga: Siswa SMPN 28 Korong Gadang Lestarikan Tradisi "Babako Babaki" dalam Muatan Lokal Keminangkabauan
Para Ninik Mamak, Ketua KAN, dan Bundo Kanduang se-Kota Padang menyatakan siap mendukung Program Mulok Keminangkabauan dengan ikut masuk ke sekolah-sekolah di Kota Padang. [*/hdp]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News
