Jakarta, Padangkita.com - Setelah terpilih menjadi pemenang pemilu presiden (Pilpres) 2024, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka diberikan waktu untuk merumuskan siapa saja yang akan dilibatkan pada kabinet pemerintahan mereka periode 2024 - 2029.
Ketua Komite III DPD RI Hasan Basri menginginkan pemerintahan yang dipimpin Prabowo - Gibran, dapat melibatkan profesionalisme dari Kalimantan termasuk Kalimantan Utara (Kaltara) yang merupakan penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) yang terletak di daerah Kalimantan Timur (Kaltim).
"Saya berharap beberapa orang di-hire untuk masuk dalam susunan kabinet, karena presiden dan wakilnya akan sangat membutuhkan pendapat-pendapat dari warga Kalimantan asli khususnya” ungkap senator yang pernah menjabat sebagai Ketua Umum HIPMI Tarakan ini.
Lebih lanjut dia menjelaskan, menjalankan pemerintahan di IKN ini perlu banyak sentuhan kearifan lokal. Termasuk dalam soal sengketa tanah, yang ke depannya pasti akan menjadi persoalan jika tidak diatur dengan baik.
"Tanah Borneo ini berlimpah ruah hasil sumber daya alamnya, dibutuhkan tokoh-tokoh asli tanah Borneo untuk bisa membantu dalam menjalankan roda pemerintahannya," tutur HB – sapaan akrab Hasan Basri— yang saat ini menjabat sebagai Ketua Jaringan Saudagar Muhammadiyah (JSM).
Menurut pria yang turut masuk dalam pendiri KNPI di Kaltara ini, banyak tokoh-tokoh masyarakat Kalimantan yang berpotensi untuk masuk dalam kabinet Prabowo- Gibran.
Baca juga: Ketua DPD RI Puji Isi Pidato Prabowo di KPU, Dinilai sebagai Patriot Sejati
"Dapat dipertimbangkan dari guruh besar dan tokoh-tokoh yang ada di Kalimantan yang memiliki integritas dan track record yang baik," ungkap Hasan Basri yang turut dipercayakan kembali menjadi anggota DPD RI perwakilan Kaltra ini.
[*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News