Batusangkar, Padangkita.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar melalui Dinas Sosial dan PPA menyerahkan bantuan kepada 3 Kepala Keluarga (KK) korban musibah kebakaran menimpa 3 rumah petak yang terjadi kemarin sore di Jorong Parak Juar, Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum.
Bantuan berupa Sembako dan sabun mandi diserahkan Bupati Tanah Datar Eka Putra didampingi Kadis Sosial dan PPA Afrizon, Camat bersama Forkopimca Lima Kaum serta Wali Nagari Baringin, Rabu (17/4/2024).
Bupati Eka Putra mengatakan, kunjungan pagi itu sebagai bentuk ungkapan rasa duka atas musibah yang menimpa warganya.
"Kunjungan ini untuk menyerahkan bantuan pertama bagi korban, setidaknya bisa meringankan beban, karena hampir seluruh harta dan benda dilalap api. Dan, secara pribadi Saya bantu Rp700 per KK untuk membeli pakaian dulu, terutama pakaian seragam sekolah anak-anak," sampainya.
Dikatakan Eka, melihat situasi dan kondisi cuaca yang ekstrim di Tanah Datar yang mengakibatkan meningkatnya potensi musibah, diharapkan masyarakat terus waspada dan melaksanakan jiwa gotong royong.
"Seperti musibah kebakaran ini, diharapkan masyarakat sekitar bahu membahu dan gotong royong membantu korban, dan tentunya Pemerintah Daerah juga akan hadir membantu korban," sampainya.
Selain menyerahkan bantuan sembako dan uang tunai, Bupati Eka Putra juga menyerahkan Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP) kepada korban kebakaran.
"Dokumen dan surat-surat ikut terbakar, dan kita bergerak cepat untuk segera mengganti KK dan KTP, sedangkan surat-surat atau dokumen lain seperti ijazah membutuhkan waktu dan langkah lebih lanjut, karena itu Saya harap Wali Nagari, Camat dan Instansi terkait membantu para korban," sampainya.
Baca Juga: Tanah Datar Terima Bantuan Rp250 Juta dan Logistik dari BNPB untuk Penanganan Bencana
Berikut data korban kebakaran rumah petak adalah :1. Nofriandi, 45 tahun (8 anggota keluarga ) jumlah kerugian 100 juta dengan anak sekolah 4 orang dan masa kuliah.2. Ade Saputra, 45 tahun (3 anggota keluarga) 100 juta dengan 1 anak sekolah3. Hendra 47 tahun, (6 anggota keluarga) 60 juta anak sekolah 2 orang. [djp]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News