Padang, Padangkita.com - Penasihat tim Semen Padang FC (SPFC) H Andre Rosiade menuntaskan janjinya mengguyur bonus Rp165 juta jika Kabau Sirah mengalahkan Persiraja Banda Aceh, Minggu (17/12/2023).
Andre pun langsung memberikan bonus usai Semen Padang FC menggulung Persiraja empat gol tanpa balas dalam pertandingan di GOR H Agus Salim (GHAS). Kini, Semen Padang FC resmi memuncaki grup, sekaligus membalaskan kekalahan di kandang Persiraja di putaran pertama.
Selain dari Andre Rosiade, pemain Kabau Sirah juga mendapatkan bonus dari manajemen PT Kabau Sirah Semen Padang (KKSP) dan beberapa tokoh pencinta Semen Padang FC lainnya. Jika ditotal, bonus yang diterima pemain mencapai Rp300 juta. Guyuran bonus tersebut diharapkan bisa meningkatkan semangat pemain menghadapi 12 besar.
Semen Padang FC memenangkan laga terakhir Grup 1 Pegadaian Liga 2 2023/2024 kontra Persiraja dalam pertandingan yang dimulai pukul 15.00 WIB. Andre berharap, semangat tim tetap terjaga menghadapi 12 besar dan mampu tembus ke Liga 1 musim depan.
“Ini laga kita, ini hari kita, dan kita berhasil memenangkan laga demi harga diri kita. Kami langsung cairkan bonus Rp150 juta karena kita memenangkan laga ini,” ungkap Andre di ruang ganti Semen Padang FC setelah keliling lapangan usai laga di stadion kebanggaan Sumbar.
Ditambahkan Andre Rosiade, meskipun Kabau Sirah sudah lolos ke 12 besar dan cukup dengan hasil seri untuk menjadi pemuncak klasemen, tetap saja poin penuh ini berguna untuk menjaga marwah GHAS (kendang Semen Padang FC).
“Dalam pertandingan ini kita tidak ada mendapati kesalahan dan bisa memanfaatkan kesalahan lawan,” kata Andre yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar.
Sementara Pelatih Semen Padang FC, Delfiadri mengakui, laga ini memang sedang mempertaruhkan harga diri tim. Tidak ada beban berlebih, sebab kedua tim sudah memastikan kaki mereka di babak 12 besar.
“Saya tetap meminta anak-anak bermain serius dan menghindari kesalahan yang tidak perlu. Alhamdulillah berhasil dan kita unggul 4-0,” ujarnya.
Ditanyai mengenai performa Ikram, Delfiadri mengaku kiper Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 itu masih fokus untuk memadukan permainannya dengan tim dan menambah jam terbang. Dan, dia akhirnya dimainkan pada menit ke 80-an menggantikan Ahmad Iqbal Bachtiar.
Baca juga: Semen Padang FC Kalahkan PSMS Medan, Andre Rosiade langsung Beri Bonus Rp120 Juta
“Kita sengaja memasang dia sebagai cadangan dulu sebelum kita turunkan. Meskipun di kiper Piala Dunia, kita tetap melihat dari segi teknis di dalam tim dulu, terutama mentalnya saat main di liga profesional. Alhamdulillah, dia bisa bermain dengan baik,” kata Delfiadri. [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News