Bukittinggi, Padangkita.com - Kapolresta Bukittinggi, Kombes Pol Yessi Kurniati, memberikan sosialisasi kampanye anti bullying kepada siswa-siswa di SMP Negeri 1 Bukittinggi, Kamis (26/10/2023).
Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para siswa mengenai dampak negatif dari tindakan bullying yang dapat mengancam kesejahteraan mental dan fisik mereka.
Dalam sesi sosialisasi yang digelar di sekolah tersebut, Kapolresta Bukittinggi menyampaikan pesan-pesan penting kepada para siswa.
Salah satu pesan yang disampaikan adalah bahwa tindakan bullying akan membuat anak yang menjadi korban merasa tidak berarti, tidak berguna, dan merasa diasingkan di lingkungan sekolahnya.
"Kami ingin melindungi adik-adik pelajar dari tindakan bullying yang bisa membuat adik-adik merasa terpojok dan tidak berdaya. Setiap manusia memiliki hak untuk merasa aman dan dihormati," ungkap Kapolresta Yessi Kurniati.
Dalam kampanye anti bullying, Kapolresta uga memberikan pemahaman kepada siswa tentang jenis-jenis bullying, termasuk bullying verbal, fisik, dan cyberbullying yang sering terjadi melalui platform media sosial.
Selain itu, Kapolresta juga menjelaskan bahwa ada ancaman hukuman pidana bagi pelaku bullying sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
"Saya ingin mengingatkan kepada adik-adik semua bahwa melakukan bullying adalah suatu pelanggaran hukum. Pelaku bullying bisa dikenai sanksi hukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku, ancaman hukumannya pidana empat sampai dua belas tahun penjara," tegas Kapolresta.
Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Bukittinggi, Masrinal, menyambut dan mengapresiasi atas kedatangan Kapolresta Bukittinggi dan rombongan. Ia berharap sosialisasi ini dapat bermanfaat bagi para siswa.
"Suatu kehormatan bagi kami keluarga besar SMP N 1 Bukittinggi atas kedatangan Kapolresta Bukittinggi. Tentunya apa yang telah ibu sampaikan dapat bermanfaat bagi kami semua," kata Masrinal.
Sosialisasi ini mendapat sambutan hangat dari para siswa, yang terlihat antusias mengikuti penjelasan dan pesan Kapolresta Yessi Kurniati.
Kegiatan sosialisasi kampanye anti bullying ini merupakan bagian dari upaya kepolisian khususnya Polresta Bukittinggi dalam melawan dan mencegah terjadinya tindakan bullying di kalangan pelajar di wilayah hukum Polresta Bukittinggi.
Diharapkan dengan sosialisasi ini, siswa-siswa dapat lebih menghargai satu sama lain, saling mendukung, dan menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman.
Dalam penutupan acara, Kapolresta Yessi Kurniati berharap bahwa pesan-pesan yang disampaikan dapat benar-benar menjadi pemahaman bagi para siswa.
Baca Juga: Kapolresta Bukittinggi Cek Gudang Logistik Pemilu 2024
"Saya berharap, semoga melalui sosialisasi ini, kita semua dapat bersama-sama melawan bullying dan menciptakan lingkungan belajar yang ramah dan harmonis," ucapnya. [*/hdp]
Baca berita Bukittinggi terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.