Padang, Padangkita.com - Wali Kota Padang Hendri Septa mendorong seluruh RT/RW di Kecamatan Padang Utara untuk mendorong percepatan dan pengoptimalan standar pelayanan minimal (SPM).
Hal ini disampaikannya dalam agenda penyerahan dana operasional RT/RW, guru TPQ/TQA dan MDT, imam masjid, kader Paud, dan kader Posyandu Triwulan III tahun 2023 se-Kecamatan Padang Utara, Rabu (4/10/2023).
"Setiap awal triwulan, kita harus bersama membahas apa yang penting untuk melayani dan mengayomi masyarakat Kota Padang. Kota Padang dapat SPM terbaik ketiga se-Indonesia," ujarnya di salah satu masjid.
Prestasi tersebut tidak terlepas dari kerjasama semua lini, terutama di tingkat kecamatan hingga RT/RW. Namun, Hendri Septa juga menekankan bahwa semua aspek harus terus diperbaiki, terutama permasalahan pembuangan sampah.
"Ini harus menjadi perhatian kita bersama lagi. Optimalkanlah bank sampah, setiap hari Kota Padang menghasilkan 610 ton sampah, 500 dibuang ke TPA. Sementara 100 ton-nya lagi untuk bank sampah," sebutnya.
Selain itu, mengaktifkan bank sampah dapat mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Air Dingin yang jumlahnya per harinya Kota Padang menghasilkan sampah lebih dari 600 ton.
"Masyarakat dapat menyetorkan sampah yang sudah dipilah terlebih dahulu ke bank sampah. Untuk jenis sampah yang diterima oleh bank sampah tentunya meliputi sampah kering seperti plastik, kertas, botol, kardus, aluminium dan besi," imbuhnya.
Hendri Septa juga menyoroti permasalahan riol yang ditutup dibeberapa tempat oleh masyarakat tanpa koordinasi dan aturan.
Baca Juga: Wali Kota Padang Imbau Camat dan Lurah Bersama Warga Aktifkan Bank Sampah
Hal ini dapat mengakibatkan banjir jika hujan turun dengan intensitas tinggi."Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dan mencegah terjadinya banjir. Kita juga harus saling mengingatkan jika ada masyarakat yang menutup riol tanpa koordinasi," pungkasnya. [*/hdp]
Baca berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.
