Parit Malintang, Padangkita.com - Hujan deras yang melanda Kabupaten Padang Pariaman menyebabkan empat kios hanyut terbawa arus sungai, Rabu (20/9/2023).
Empat kios yang berada di kawasan Pasar Tandikek, Kecamatan Patamuan, hanyut setelah bangunan amblas terbawa arus Batang Sani yang hampir meluap ke ruas jalan.
Video amblas dan hanyutnya empat kios tersebut viral di sejumlah media sosial, salah satunya di unggah akun @infosumbar.
"Beberapa bangunan terdampak dari meluapnya Batang Sani yang berlokasi di Pasar Tandikek, Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman, pada Rabu sore (20/9/2023).
Menurut informasi dari @by.agus23, hujan besar mengakibatkan meluapnya air sungai berarus deras.
Arus deras tersebut merusak setidaknya 4 ruko dan mengakibatkan sebuah jembatan retak.
Saat ini hujan sudah mulai berhenti namun belum dilakukan tindakan terhadap bangunan yang terdampak.
Harap untuk selalu waspada dan berhati-hati dunsanak mengingat cuaca yang masih berubah-ubah.
Sumber informasi: @by.agus23," tulis akun @infosumbar.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Padang Pariaman, Budi Mulya mengatakan, hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Padang Pariaman sejak Rabu siang menyebabkan banjir bandang dan menerjang empat kecamatan.
Empat kecamatan tersebut adalah VII Koto, 2x11 Anam Lingkuang, 2X11 Kayu Tanam, dan VII Koto Patamuan.
Baca Juga: Antisipasi Banjir, BWS Sumatra V Lakukan Normalisasi Batang Agam
"Saat ini Tim reaksi cepat dari BPBD Kabupaten Padang Pariaman, telah dikerahkan ke lokasi banjir. Kami juga terus melakukan pemantauan langsung di lapangan, untuk mengantisipasi dampak banjir bandang tersebut," ungkapnya. [hdp]
Baca berita Padang Pariaman terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.