Padang, Padangkita.com - Kepala MAN 2 Kota Padang, Akhri Meinhardi, mengingatkan pentingnya menjaga adab di Kemah Pendidikan Madrasah (Kemdikma) saat berinteraksi sesama siswa maupun lainnya.
Hal ini bertujuan agar tidak menyinggung kearifan lokal warga sekitar.
"Di lokasi baru tempat kita kemah, warga sekitar punya kearifan lokal, jadi hati-hati dalam berbicara dan bertindak," kata Akhri Meinhardi, saat apel keberangkatan peserta Kemdikma 2023 di lapangan madrasah tersebut, Kamis (14/09/2023).
Menurutnya, menjaga diri, berhati-hati dalam bertutur kata serta menaati semua aturan yang telah dibuat merupakan cerminan sikap peserta agar Kemdikma berjalan sukses dan lancar.
"Tetap di lingkaran kemah, kalaupun ingin keluar dari kemah dengan alasan yang dibenarkan harus minta izin dulu kepada kakak sangga," kata Akhri Meinhardi.
Ia juga menyebut, bahwa dalam setiap kelas, pihak madrasah telah menunjuk wali kelas, pendamping hingga kakak sangga serta piket harian.
Pihak tersebut bertanggung jawab terhadap siswa dan lainnya selama Kemdikma.
"Ada lima orang yang terdiri dari walas, guru pendamping dan kakak sangga serta piket, yang bertanggung jawab terhadap siswa dan barang yang ada ditenda sehingga tidak ada yang teriak barang bawaannya hilang," ucap Akhri Meinhardi.
Tak lupa, ia mengingatkan peserta Kemdikma agar memeriksa barang-barang bawaan sebelum berangkat.
Baca Juga: Sisihkan 711 Siswa, Pelajar MAN 2 Padang Ini Ikuti Pelatihan Inisiator Muda Kemenag
Dia mengucapkan selamat menjalani Kemdikma dan kembali pulang dalam keadaan sehat sehingga bisa ke madrasah seperti biasa. [*/hdp]
Baca berita Padang terbaru dan berita Sumbar terbaru hanya di Padangkita.com.