Padang, Padangkita.com - Jemaah haji kelompok terbang (kloter) 13 yang diangkut dengan pesawat Garuda Indonesia boeing 777 seri 300ER GA3417 mendarat di Bandara Internasional Minangkabau, Minggu (30/7/2023).
Sesampainya di bandara, satu jemaah haji atas nama Mukhtar Ajiz harus dibantu petugas kloter dan tim Kesehatan Debarkasi Padang menaiki ambulans dan dirujuk ke Rumah Sakit.
Berdasarkan keterangan Ketua Kloter 13 Asrizal, jemaah tersebut berasal dari Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya dan berangkat bersama istri.
Lebih lanjut ia mengatakan, Mukhtar jemaah berusia 73 tahun ini didiagnosa menderita jantung dan paru-paru dan sudah tiga kali keluar masuk rumah sakit.
“Saat di tanah suci, Mukhtar salahsatu jemaah Sumbar yang disafari wukufkan. Tiga hari sebelum puncak haji di Armuzna dan setelah melaksanakan umrah wajib beliau dirawat di rumah sakit,” jelas Kasi Haji Sijunjung tersebut.
“Tadi saat dipesawat beliau sudah mengalami sesak nafas. Saat tiba di Padang, Mukhtar langsung dibantu tim kesehatan menaiki ambulan dan dibantu dipasang oksigen untuk selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit M. Djamil,” jelas Asrizal.
Sementara itu, Kakanwil Kemenag Sumbar diwakili Kabag TU, mengatakan turut prihatin dengan kondisi jemaah dengan nomor manifes 158 tersebut.
"Kita berharap dan berdoa semoga saudara kita diberikan kesembuhan sehingga bisa berkumpul Kembali dengan keluarga,” ungkap Miswan.
Pada kesempatan tersebut, Miswan juga menyampaikan secara keseluruhan kondisi jemaah haji Sumbar cukup baik. Pulang dalam keadaan sehat dan selamat sampai di tanah air.
Baca Juga : Hingga Kepulangan, 27 Jemaah Haji Debarkasi Padang Wafat, Berikut Daftarnya
“Sampai saat ini, Debarkasi Padang telah memulangkan 14 kloter jemaah haji dengan total jemaah 5.472 orang. Empat kloter jemaah Bengkulu dan 10 kloter jemaah Sumbar,” papar Miswan. [*/hdp]