Painan, Padangkita.com – Seorang warga Nagari Teluk Ampalu, Kecamatan Pacung Soal, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumatra Barat (Sumbar) dilaporkan hilang setelah diterkam buaya saat memancing di Sungai Muaro Sakai.
Hingga siang ini, korban yang bernama Redi Kardinata, 38 tahun, masih terus dicari tim gabungan bersama masyarakat setempat.
Babinsa Koramil 01/Pacung Soal, Kopda Roni yang mencari korban bersama Basarnas, BPBD, menyebutkan, telah menulusuri aliran sungai, Jum'at (28/7/2023). Namun, sejauh ini korban belum berhasil ditemukan. Oleh sebab itu, tim gabungan akan terus mencari korban.
Waktu itu korban pergi memancing bersama anaknya Niko Alven Dinata, 11 tahun. Sungai Muaro Sakai sendiri tak berapa jauh di belakang rumah korban.
Setelah selesai mancing korban bermaksud hendak mandi di sungai. Dia kemudian menyuruh anaknya menjemput sabun mandi ke rumahnya yang memang tak jauh dari lokasi kejadian.
Namun, sekembalinya anak korban mengambil sabun, anak korban sempat melihat ayahnya diterkam dan ditarik buaya ke dalam sungai. Anak korba pun langsung berteriak meminta tolong, sehingga warga berdatangan ke lokasi kejadian (TKP). Namun, tubuh korban dengan cepat menghilang masuk sungai diseret buaya.
“Saya bersama Basarnas dan BPBD dibantu masyarakat terus berupaya mencari korban menyusuri sepanjang sungai menggunakan 2 buah Perahu milik Basarnas dan BPBD Pessel,” kata Babinsa Koramil 01/Pacung Soal, Kopda Roni.
“Kita semua berharap semoga korban cepat ditemukan,” ulasnya.
Baca juga: WALHI Sumbar Desak Pemkab Pessel Sanki PT KPS yang Lakukan Pencemaran
Hingga berita ini diterbitkan, tim gabungan dan masyarakat beserta perangkat nagari masih terus melakukan pencarian, menelusuri Sungai Muaro Sakai, Nagari Teluk Ampalu, Kecamatan Pacung Soal, Pesisir Selatan. [*/pkt]