Padang, Padangkita.com - Dalam meningkatkan kualitas Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS), PT Hutama Karya (Persero) mengutus Tim Zero Pothole untuk melakukan inspeksi kondisi jalan tol dan pemeliharaan rutin di Jalan Tol Pekanbaru – Dumai.
Dalam pemeliharaannya, Hutama Karya memastikan penanganan terhadap perkerasan jalan maupun kondisi lereng di sisi badan jalan.
Untuk pemeliharaan perkerasan jalan dilakukan dengan menggunakan metode scraping, filling & overlay (SFO) atau pengelupasan dan pelapisan kembali, maupun peningkatan kualitas jalan tol yang bersifat long-term sustainability, seperti rekonstruksi beton rigid (rekon) agar pemeliharaannya lebih permanen sehingga kualitas jalan tol lebih meningkat lagi.
Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Tjahjo Purnomo menyampaikan bahwa seluruh pemeliharaan tersebut ditargetkan rampung secepatnya.
“Saat ini pemeliharaan perkerasan jalan untuk lokasi yang dianggap rawan telah dilaksanakan di berbagai titik termasuk dalam hal pemeliharaan lereng,” kata Tjahjo dalam keterangan tertulis, dikutip Padangkita.com, Rabu (5/7/2023).
Titik-titik tersebut di antaranya yakni, KM 1+400, KM 21+500, KM 23+300, KM 34+900, KM 47+350, KM 68+350, KM 72+985, KM 87+600 di Jalur B dan KM 5+250, KM 5+700, KM 21+700, KM 42+200, KM 50+250, KM 74+100. Semua titik ini ditarget rampung akhir bulan Juli ini.
Kemudian, terdapat pula pemeliharaan SFO dan Rekon yakni, pada KM 0+750, 41+375, 56+225, 63+850, 69+ 150, 73+800, 74+950, 76+025, 77+900 – 89+100, KM 96+800 di Jalur B dan KM 68+200, 72+500, 89+175, 91+800 - 92+400, KM 101+100, KM 100+750 di Jalur B serta Interchange Dumai – Bathin Solapan Jalur A yang ditargetkan rampung pada Desember ini.
“Selama pemeliharaan kami pastikan tidak mengganggu kenyamanan pengguna jalan karena tidak menutup jalur lalu lintas dan telah diberikan rambu-rambu sejak 1 km sebelum titik perbaikan. Kami menhimbau pengguna jalan tol yang ingin melintas untuk dapat lebih berhati-hati pada titik-titik tersebut dan memperhatikan rambu-rambu penunjuk jalan yang ada,” ingat Tjahjo.
Hutama Karya juga terus mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, serta memastikan kecukupan saldo UE sebelum memasuki gerbang tol.
Baca juga: Ruas Tol Padang – Pekanbaru Ini Paling Banyak Dilalui Kendaraan Selama Libur Idul Adha
“Apabila pengguna jalan lupa untuk mengisi saldo kartu Uang Elektronik (UE), dapat menggunakan aplikasi HK Toll Apps yang dimiliki oleh Hutama Karya dimana terdapat fitur Cek Saldo UE dan juga dapat melakukan Top up saldo UE.” [*/pkt]