Padangkita.com - Lembaga Bumi Kebudayaan bekerja sama dengan Taman Budaya Provinsi Sumatera Barat menggelar Festival Bumi pada 10-14 November mendatang. Festival ini memperingati 42 tahun grup yang didirikan (alm.) Wisran Hadi, Raudha Thaib dan Darman Moenir ini.
“Ini bukan memulai, tapi mengaktualisasikan nilai-nilai yang sudah ditanam kuat oleh pendiri Bumi selama ini,” ujar Trikora Irianto, ketua festival saat ditemui di Taman Budaya kemarin (31/10/2018).
Seperti diketahui, grup ini memiliki tiga bidang seni: teater, rupa dan sastra. Di teater, nama Wsiran Hadi amat mengemuka. 16 naskahnya memenangkan Sayembara Naskah Drama yang diadakan Dewan Kesenian Jakarta sejak 1976. Pementasannya mendapat perhatian publik teater Indonesia karena kekhasan setiap pertunjukannya.
Di bidang rupa, nama-nama Amrizal Selayan dan Syahrizal Koto menjadi jaminan di Indonesia. Gambar burung garuda di kantor DPR RI merupakan karya Amrizal. Sementara, nama-nama (alm.) Hamid Jabbar, Upita Agustine, Darman Moenir diakui publik sastra Indonesia.
Helat ini akan menghadirkan 6 grup seni pertunjukan, 3 musikalisasi puisi dan 10 pembaca puisi. Grup teater adalah Bumi Teater, Ranah PAC, Teater Imaji, Komunitas Seni Hitam-Putih, Trikora Irianto Performance Art dan serta dari Bandung, Teater Bel.
Sementara itu, Pentassakral, Komunitas Seni nan Tumpah dan Sanggar Seni Dayung-Dayung menyatakan diri siap tampil di musikalisasi puisi. Kemudian, selain Darman dan Raudha, Penyair Papa Rusli Marzuki Saria, Syarifuddin Arifin dan Irmansyah akan membacakan puisinya.
Selain itu, diskusi, pameran rupa dan dokumentasi serta penerbitan buku juga jadi mata acara. Sepanjang lima hari, acara berada di tiga tempat yaitu Taman Budaya Sumatera Barat, lantai 4 Dinas Kebudayaan Sumbar dan Museum Adityawarman.
“Ini disebabkan, taman budaya sedang mengalami renovasi,” terang Drs Muasri, kepala taman budaya saat mempersiapkan Temu Taman Budaya se Sumatera.
Lebih lanjut, Muasri menerangkan bahwa dana festival didapat dari dana pokok pikiran DPRD Sumbar yang dialokasikan Hidayat SS MH. Ketua Komisi V DPRD Sumbar ini juga merupakan Anak Bumi.
“Tapi, bukan itu alasan saya memberikan dana. Bumi menanamkan karakter kuat pada setiap penghuninya. Karakter yang dibutuhkan bangsa ini, sekarang dan masa depan. Jadi, pantas saya bantu (penyelenggaraan),” ujarnya ketika dihubungi melalui telepon genggam kemarin (31/10).