Padang, Padangkita.com – Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono melakukan inspeksi mendadak atau sidak ke sejumlah Stasiun Pengisian Bahan bakar Umum (SPBU), tadi malam hingga dini hari tadi, Rabu (22/2/20203).
Tak tanggung-tanggung, dalam video yang diunggah melalui akun resmi Humas Polda Sumbar di instagram pagi ini, Kapolda Suharyono dan anggota menemukan 10 kendaraan yang tangkinya sudah dimodifikasi.
Kendaraan berbagai jenis yang sedang antre di pompa bensin SPBU itu langsung ditinggal pergi oleh pemiliknya. Bahkan petugas SPBU tersebut pun memilih kabur.
“Malam ini, hingga dini hari ini melakukan sidak di beberapa SPBU. Dan, pada dini hari ini kami menemukan 10 kendaraan, tangki-tangki yang dimodifikasi. Ini diisi rata-rata diisi seribu liter,” kata Kapolda Irjen Pol Suharyono.
Terlihat dalam video itu, Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono tengah berdiri dikawal dua anggota polisi, di depan pompa bensin salah satu SPBU, dan antrean kendaraan yang tangkinya telah dimodifikasi.
“Semua kabur, termasuk yang jaga SPBU juga kabur semua. Kita akan periksa semua. Dugaan kerja sama antara SPBU dengan para oknum pengisi BBM. Akan kami tindak lanjuti,” tegas Suharyono
Ia menegaskan sidak sperti itu akan dikembangkan atau dilanjutkan ke SPBU-SPBU yang lain.
Kemudian, Kapolda Irjen Pol Suharyono memerintahkan semua Kapolres/Kapolresta di Sumatra Barat (Sumbar) untuk melakukan razia kendaraan yang diduga tangkinya sudah dimodifikasi di SPBU dan di jalan-jalan.
“Saya perintahkan semua Kapolres/Kapolresta di jajaran Polda Sumbar untuk tidak henti-hentinya, di jam berapapun, dalam situasi yang seperti apapun, melakukan operasi dan melakukan pengecekan baik di SPBU maupun di jalan-jalan kendaraan yang diduga dimodifikasi dengan tangka-tangki,” tegas Kapolda Suharyono.
Soal temuan sidaknya, Kapolda Sumbar menyatakan akan mengusut tuntas dan segera melaporkan perkembangan.
“Akan kita usut tuntas, dan akan saya laporkan perkembangannya,” ujar Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono.
Meski begitu, belum jelas SPBU mana saja yang di-sidak Kapolda tadi malam hingga dini hari tadi. Berapa jumlah barang bukti dan apakah ada kemudian yang ditangkap, juga belum ada informasi.
Baca juga: Modus Penyalahgunaan Solar di Dharmasraya, Tangki Panther Dimodifikasi dan Pakai Jeriken
Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulityawan yang dikonfirmasi Padangkita.com soal detail hasil sidak Kapolda tersebut, belum memberikan jawaban.
Diketahui, penyalahgunaan BBM bersubsidi di Sumbar memang sering terjadi. Modusnya, mengisi BBM bersubsidi ke dalam tangki mobil yang dimodifikasi, dan ada juga yang terang-terangan dengan jeriken. Sejumlah tindakan penyalahgunaan BBM ini juga telah sering ditindak polisi. Namun, sepertinya tidak membuat jera pelaku. [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News