Denpasar, Padangkita.com – Sumatra Barat (Sumbar) dan Bali akan terhubung penerbangan langsung menggunakan pesawat AirAsia. Rencananya, pembukaan rute baru ini akan seegera diluncurkan dan mulai terlaksana awal 2023.
Rencana penerbangan langsung Sumbar - Bali atau Bandara Internasional Minangkabau (BIM) - Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai tersebut terungkap dalam pertemuan antara Wakil Gubernur (Wagub) Sumbar Audy Joinaldy dengan Gubernur Bali I Wayan Koster, di Aula Gubernuran Bali Jumat (16/9/2022).
“Pemprov Sumbar dan Pemprov Bali akan menjalin kerja sama dengan Maskapai AirAsia melalui peluncuran rute penerbangan langsung antara Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai,” ungkap Wagub Audy.
Kesepakatan rencana pembukaan rute penerbangan baru ini, kata Audy, karena adanya kesamaan potensi pariwisata di Sumbar dan Bali untuk menarik wisatawan dalam negeri dan luar negeri. Sehingga, kedua daerah sepakat perlu adanya dukungan fasilitas mobilisasi penerbangan antara yang saling sinergi.
“Dengan terbukanya penerbangan langsung antara Sumatra Barat dan Bali, diharapkan peningkatan kunjungan wisata serta peningkatan perekonomian masyarakat kedua daerah,” ujar Audy.
Begitu juga, kata Audy, promosi wisata kedua daerah perlu sinergi yang berkelanjutan.
Kunjungan Wagub Audy ke Bali merupakan bentuk komitmen dan keseriusan Pemprov Sumbar untuk terus memajukan sektor pariwisata.
Dalam pertemuan dengan Gubernur I Wayan Koster, Wagub Audy didampingi Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Luhur Budianda dan Kepala Badan Penghubung Sumbar Aschari Cahyaditama.
Menurut Audy, setelah meredanya Covid-19, sektor pariwisata akan bergairah kembali. Terlebih, lanjut dia, geliat pariwisata sekarang ini tampak lebih cenderung ke arah desa wisata. Maka dari itu, pada tahun 2023 mendatang, kegiatan di dunia pariwisata akan dikemas seutuh mungkin untuk mencapai target kunjungan wisata.
Baca juga: Segera Dibuka, Penerbangan Internasional di BIM Tinggal Soal Administrasi
"(Tahun) 2024 kan akan menjadi tahun politik, maka untuk mem-booming-kan sektor wisata akan menjadi kacau. Jadi baiknya kegiatan ini akan dilakukan pada tahun depan (2023)," ujar Wagub Audy Joinaldy. [*/pkt]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News