Pariaman, Padangkita.com - Sebanyak 3.855 warga miskin yang termasuk ke dalam Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Pariaman, Provinsi Sumbar menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk subsidi BBM, Kamis (15/9/2022).
Pencairan bantuan disalurkan melalui PT POS Indonesia Kantor Cabang Pariaman, bertempat di Halaman Kantor Pos Pariaman mulai tanggal 15 September 2022 ini.
”Ada 3.855 KPM penerima BLT subsidi BBM di Kota Pariaman yang tersebar di 4 kecamatan dan 55 Desa serta 16 Kelurahan di Kota Pariaman,” ujar Wako Pariaman, Genius Umar usai menyerahkan BLT Subsidi BBM hari ini.
Pemerintah pusat bersama Pemko Pariaman telah menjalin kerja sama dalam penyerahan BLT dengan PT POS Indonesia Kantor Cabang Pariaman. Pencairan kali ini merupakan tahap awal, masing-masing KPM menerima Rp300 ribu untuk 2 bulan.
“Sedangkan untuk pencairan berikutnya atau tahap kedua bakal dilaksanakan pada bulan Oktober mendatang,” tambah Genius.
Rencananya, BLT subsidi BBM ini dibagikan selama empat bulan kedepan, mulai dari September sampai Desember 2022.
Diketahui, BLT subsidi BBM merupakan bentuk kompensasi dari pemerintah kepada warga kurang mampu dalam menghadapi penyesuaian harga BBM yang diterapkan pemerintah pusat.
“Bantuan ini memang bersumber dari pemerintah pusat namun Pemko Pariaman juga telah menganggarkan 2 % dari kegiatan yang bersumber APBD untuk kesejahteraan masyarakat di Kota Pariaman,” jelas Wali Kota.
Bantuan ini sengaja disalurkan oleh pemerintah untuk menjaga kestabilitasan inflasi, imbas kenaikan harga BBM. KPM penerima BLT subsidi BBM sudah dipastikan terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kota Pariaman.
Bagi yang ingin mengambil BLT BBM cukup membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan menunjukkan ke pihak PT.Pos Indonesia yang bertugas.
Baca Juga: Dana Transfer hingga Pendapatan Daerah Kota Pariaman Bakal Naik setelah Revisi APBD, Segini Angkanya
“Dengan adanya BLT subsidi BBM, masyarakat penerima bisa memanfaatkan dengan sebaik baiknya untuk peruntukan kebutuhan sembako dalam menjaga daya beli masyarakat pasca kenaikan harga BBM oleh pemerintah,“ tutupnya. [*/isr]
*) BACA informasi pilihan lainnya dari Padangkita di Google News